Lorenzo Sebut Rossi Pandai Bersilat Lidah

Rabu, 18 November 2015 - 00:01 WIB
Lorenzo Sebut Rossi...
Lorenzo Sebut Rossi Pandai Bersilat Lidah
A A A
VALENCIA - Jorge Lorenzo sepertinya tak pernah kehilangan akal untuk memojokkan Valentino Rossi. Kali ini juara dunia 2015 itu mengutarakan bahwa rekan setimnya sangat pintar berbicara alias bersilat lidah di depan media.

Sindiran yang diutarakan Lorenzo bukan tanpa alasan. Sebab isu konspirasi yang dialamatkan Rossi kepada joki Spanyol masih menggelinding dan bahkan semakin memanas. Sehingga wajar bila X-Fuera merespon hal tersebut, karena The Doctor selalu menempatkan jika dirinya sebagai korban di depan awak media.

"Valentino selalu pintar berbicara kepada media dan terkadang Anda tidak memiliki sepenuhnya alasan, tetapi ia hanya menyatakan pendapatnya," sindir Lorenzo seperti dikutip Foxsportsasia, Selasa (17/11/2015).

Lorenzo pun seraya menitipkan pesan kepada awak media agar tidak terlalu percaya dengan perkataan yang disampaikan Rossi. Meskipun agak sulit menerima kekalahan, namun semestinya ia bisa meredam kemarannya tersebut. Dan, pemilik nomor 99 pun yakin bahwa segala sesuatu yang terjadi di musim ini akan berjalan normal seperti biasa di masa mendatang.

"Anda harus mencerna setiap perkataan Rossi. Ini normal bahwa hubungan akan sedikit tegang, terutama setelah di Sepang di mana ia mengungkapkan pendapatnya dan saya menyatakan pendapat saya. Saya pikir masa lalu akan melupakan segalanya dan segala sesuatu di masa depan akan kembali normal."

Saat ini Lorenzo telah mengantongi gelar di kelas utama sebanyak tiga kali (2010, 2012, dan 2015). Dan banyak kalangan menilai bahwa ini merupakan pencapaian luar biasa di mana ia mampu tampil konsisten sejak 2008 lalu.

"Dari 2009-2015, selain dari musim lalu ketika saya selesai ketiga, saya selalu menyelesaikan musim di pertama atau kedua dan jika Anda tidak kuat mental Anda tidak dapat mencapai semacam ini (konsistensi). Itu membuat saya sangat bangga untuk menghabiskan enam atau tujuh tahun finishing di pertama atau kedua, tetapi juga membuat saya sangat bangga menjadi juara, berjuang dan bertarung melawan tiga generasi juara. Seperti Marc (Marquez) yang lebih muda, Casey (Stoner ) yang merupakan usia yang sama seperti saya, dan Valentino (Rossi) yang lebih tua. Bagi saya, ini adalah tiga tercepat dan paling berbakat dari abad ke-21," pungkas Lorenzo.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0403 seconds (0.1#10.140)