Wejangan Pelatih: Canelo Tunggu Golovkin Tua
A
A
A
LAS VEGAS - Pelatih ternama Robert Garcia berpikir akan menjadi kesalahan yang besar jika Saul 'Canelo' Alvarez menantang Gennady Golovkin. Menurut ramalannya, GGG bakal mempecundangi pemilik sabuk juara kelas menengah versi WBC jika pertarungan itu berlangsung sekarang.
Wacana tentang duel Canelo versus Golovkin sudah terdengar setelah petinju Meksiko tersebut menang dengan keputusan bulat melawan Miguel Cotto akhir pekan kemarin. Sang pemenang sudah mengincar pemilik sabuk juara IBF, WBA (Super)/IBO/interim WBC sebagai lawan berikutnya. (Baca juga: Canelo Ngebet Tantang Golovkin)
Petinju Kazakhstan yang menyaksikan pertarungan dari sisi arena terlihat tersenyum sesaat wasit mengumumkan pemenang. Ia tahu bahwa impiannya menggelar pertarungan melawan Canelo akan menjadi kenyataan. (Baca juga: Golovkin Terima Tantangan Canelo)
Hal tersebut semakin diperkuat dengan pernyataan Dewan Tinju Dunia (WBC) dengan mengatakan bahwa pemenang duel Cotto versus Canelo harus menghadapi Golovkin berikutnya. Namun demikian, Garcia seperti mematahkan hal tersebut.
Menurutnya, Canelo bisa menunda pertarungan itu setidaknya sampai dua tahun atau saat Golovkin berusia 35 tahun. Ia percaya kemampuan petinju berusia 25 tahun tersebut bakal semakin tajam dengan pengalaman yang didapat di atas ring.
Artinya, tambah Garcia, ketika Golovkin semakin tua Canelo dengan mudah merebut gelar juara interim milik petinju Kazakhstan. Sekarang yang perlu dilakukannya adalah menggelar pertarungan mempertahankan gelar WBC sampai menunggu akhir 2016 atay awal 2017.
"Saya tidak berpikir dia (Canelo) siap meladeni Golovkin. Kita bicara mungkin dalam satu tahun atau dua tahun. Canelo akan berusia 27, sementara Golovkin (35). Mungkin dalam dua tahun dari sekarang, itu akan lebih baik bagi Canelo. Sekarang, saya tidak menyarankan dia untuk melakukannya. Tapi dalam dua tahun dari sekarang, mengapa tidak?" ujar Garcia seperti dikutip Boxingnews24, Sabtu (28/11/2015).
Wacana tentang duel Canelo versus Golovkin sudah terdengar setelah petinju Meksiko tersebut menang dengan keputusan bulat melawan Miguel Cotto akhir pekan kemarin. Sang pemenang sudah mengincar pemilik sabuk juara IBF, WBA (Super)/IBO/interim WBC sebagai lawan berikutnya. (Baca juga: Canelo Ngebet Tantang Golovkin)
Petinju Kazakhstan yang menyaksikan pertarungan dari sisi arena terlihat tersenyum sesaat wasit mengumumkan pemenang. Ia tahu bahwa impiannya menggelar pertarungan melawan Canelo akan menjadi kenyataan. (Baca juga: Golovkin Terima Tantangan Canelo)
Hal tersebut semakin diperkuat dengan pernyataan Dewan Tinju Dunia (WBC) dengan mengatakan bahwa pemenang duel Cotto versus Canelo harus menghadapi Golovkin berikutnya. Namun demikian, Garcia seperti mematahkan hal tersebut.
Menurutnya, Canelo bisa menunda pertarungan itu setidaknya sampai dua tahun atau saat Golovkin berusia 35 tahun. Ia percaya kemampuan petinju berusia 25 tahun tersebut bakal semakin tajam dengan pengalaman yang didapat di atas ring.
Artinya, tambah Garcia, ketika Golovkin semakin tua Canelo dengan mudah merebut gelar juara interim milik petinju Kazakhstan. Sekarang yang perlu dilakukannya adalah menggelar pertarungan mempertahankan gelar WBC sampai menunggu akhir 2016 atay awal 2017.
"Saya tidak berpikir dia (Canelo) siap meladeni Golovkin. Kita bicara mungkin dalam satu tahun atau dua tahun. Canelo akan berusia 27, sementara Golovkin (35). Mungkin dalam dua tahun dari sekarang, itu akan lebih baik bagi Canelo. Sekarang, saya tidak menyarankan dia untuk melakukannya. Tapi dalam dua tahun dari sekarang, mengapa tidak?" ujar Garcia seperti dikutip Boxingnews24, Sabtu (28/11/2015).
(bep)