Jadwal Turnamen Simpang Siur Ujian Kesabaran Skuat Sriwijaya FC
Selasa, 15 Desember 2015 - 21:35 WIB
Jadwal Turnamen Simpang Siur Ujian Kesabaran Skuat Sriwijaya FC
A
A
A
PALEMBANG - Kesabaran pemain Sriwijaya FC diuji di tengah matinya kompetisi sepak bola nasional. Skuat Laskar Wong Kito hingga sekarang masih menjalani libur panjang dan belum ada sinyal tim harus segera merapat kembali.
Kiper Sriwijaya FC Dian Agus Prasetyo menjelaskan, sebagai pemain ia masih sabar menunggu kabar dari manajemen. Kendati sebentar lagi akhir awal pergantian tahun segera tiba. "Sampai sekarang belum ada kabar untuk kami berkumpul. Mau bagaimana lagi kami hanya bisa bersabar,"kata Dian Agus.
Kesabaran Dian memang memiliki dalih, ia sadar kalau memang manajemen belum menentukan turnamen mana yang harus diikuti tim. Persiapan pun dirasa masih sangat jauh apabila agenda tim masih belum ditetapkan.
"Saya dengar juga turnamen masih simpang siur. Manajemen juga mencari kejelasan turnamen. Jadi tidak ada alasan untuk kami mengeluh,"ucapnya.
Sementara itu, pemain asal Papua Yohanis Nabar juga mengutarakan, hal serupa. Ia mengaku, masih setia menunggu kabar dari manajemen apabila kembali berkumpul."Sekarang saya di kampung, kalau ada kabar baru kembali ke Palembang,"kata Nabar.
Nabar sangat berharap kejelasan turnamen segera didapatkan oleh manejemen. Ia sendiri mengaku bosan kalau hanya menganggur saja di kampung halamannya.
"Tidak ada kompetisi kita tentunya sangat berharap ada turnamen. Karena kami pemain sepak bola sangat membutuhkan itu,"pungkasnya.
Selain itu manajemen juga belum memberikan pengumuman secara resmi siapa saja pemain yang dipertahankan. Dan pemain didepak seiring belum jelasnya juga pemain bidikan teranyar Laskar Wong Kito.
Kiper Sriwijaya FC Dian Agus Prasetyo menjelaskan, sebagai pemain ia masih sabar menunggu kabar dari manajemen. Kendati sebentar lagi akhir awal pergantian tahun segera tiba. "Sampai sekarang belum ada kabar untuk kami berkumpul. Mau bagaimana lagi kami hanya bisa bersabar,"kata Dian Agus.
Kesabaran Dian memang memiliki dalih, ia sadar kalau memang manajemen belum menentukan turnamen mana yang harus diikuti tim. Persiapan pun dirasa masih sangat jauh apabila agenda tim masih belum ditetapkan.
"Saya dengar juga turnamen masih simpang siur. Manajemen juga mencari kejelasan turnamen. Jadi tidak ada alasan untuk kami mengeluh,"ucapnya.
Sementara itu, pemain asal Papua Yohanis Nabar juga mengutarakan, hal serupa. Ia mengaku, masih setia menunggu kabar dari manajemen apabila kembali berkumpul."Sekarang saya di kampung, kalau ada kabar baru kembali ke Palembang,"kata Nabar.
Nabar sangat berharap kejelasan turnamen segera didapatkan oleh manejemen. Ia sendiri mengaku bosan kalau hanya menganggur saja di kampung halamannya.
"Tidak ada kompetisi kita tentunya sangat berharap ada turnamen. Karena kami pemain sepak bola sangat membutuhkan itu,"pungkasnya.
Selain itu manajemen juga belum memberikan pengumuman secara resmi siapa saja pemain yang dipertahankan. Dan pemain didepak seiring belum jelasnya juga pemain bidikan teranyar Laskar Wong Kito.
(aww)
