Ranieri Tak Mau Buyarkan Mimpi Pemain dan Pendukung Leicester
A
A
A
LEICESTER - Pendukung dan pemain Leicester City rasanya seperti mimpi musim ini. Dari tim kacangan, mereka kini menyeruak dan merusak hegemoni tim-tim besar di Liga Inggris. Claudio Ranieri pun tak mau membuyarkan mimpi pemain dan pendukung Leicester.
Selain itu, Ranieri menegaskan saat ini timnya sedang berlari dan berlari seperti yang digambarkan Tom Hank pemeran tokoh Forrest Gum di film dengan judul yang sama. Dalam film tersebut digambarkan Tom Hank seorang yang mempunyai keterbatasan intelengensi.
Namun ada bakat terpendam, yakni mampu berlari cepat, membuat Forrest Gum bisa bertemu dan menghadapi peristiwa penting. Bahkan atas kemampuannya tersebut ia bisa bertemu dengan beberapa tokoh dunia. Sepanjang perjalanan hidupnya, Forrest Gum terus berlari hingga bisa mengelilingi Amerika.
Mengambil filosofi inilah Ranieri ingin membuat anak asuhnya tidak pernah puas. Berlari dari satu pertandingan ke pertandingan hingga semua keinginan yang diidamkan tercapai.
"Saya sangat percaya sebab Leicester musim lalu berhasil menyelamatkan diri mereka sendiri dalam dua bulan. Ini adalah hal yang luar biasa. Stamina pemain sangat fantastis. Mengapa kami tidak terus berlari dan berlari seperti di film Forrest Gum?" katanya dilansir Soccerway, Kamis (24/12/2015).
Sebenarnya, lanjut pelatih asal Italia, semua The Foxes tahu akan kemampuannya. "Mereka tahu, kami bisa melakukan yang terbaik, tapi kami belum apa-apa. Jika memahami Leicester tidak pernah berada di puncak klasemen seperti sekarang ini yang membuat kami senang. Ketika pelatih dan pemain bisa menyenangkan pendukung itu adalah hal yang fantastis," ungkapnya.
"Saya bangga dengan para pemain dan pendukung kami. Ini fantastis, tapi kerja belum selesai. Sekarang mereka tengah bermimpi dan saya tidak akan membangunkan mereka," paparnya.
Sepanjang musim ini Leicester memang tampil digdaya. Hanya sekali kekalahan terselip di antara 17 pertandingan yang sudah mereka lakoni.
Namun kesenangan mereka harus disimpan sejenak mengingat akhir pekan ini lawan tangguh sudah menunggu. Liverpool yang sekarang juga dalam semangat tempur tinggi pastinya akan mencoba merusak kesuksesan tersebut. Setelah itu, Manchester City pun akan coba menjegal Leicester.
Ranieri sendiri sadar kalau lawan yang akan mereka hadapi tangguh. Karenanya, target yang diminta kepada anak asuhnya hanya terhindar dari kekalahan.
Selain itu, Ranieri menegaskan saat ini timnya sedang berlari dan berlari seperti yang digambarkan Tom Hank pemeran tokoh Forrest Gum di film dengan judul yang sama. Dalam film tersebut digambarkan Tom Hank seorang yang mempunyai keterbatasan intelengensi.
Namun ada bakat terpendam, yakni mampu berlari cepat, membuat Forrest Gum bisa bertemu dan menghadapi peristiwa penting. Bahkan atas kemampuannya tersebut ia bisa bertemu dengan beberapa tokoh dunia. Sepanjang perjalanan hidupnya, Forrest Gum terus berlari hingga bisa mengelilingi Amerika.
Mengambil filosofi inilah Ranieri ingin membuat anak asuhnya tidak pernah puas. Berlari dari satu pertandingan ke pertandingan hingga semua keinginan yang diidamkan tercapai.
"Saya sangat percaya sebab Leicester musim lalu berhasil menyelamatkan diri mereka sendiri dalam dua bulan. Ini adalah hal yang luar biasa. Stamina pemain sangat fantastis. Mengapa kami tidak terus berlari dan berlari seperti di film Forrest Gum?" katanya dilansir Soccerway, Kamis (24/12/2015).
Sebenarnya, lanjut pelatih asal Italia, semua The Foxes tahu akan kemampuannya. "Mereka tahu, kami bisa melakukan yang terbaik, tapi kami belum apa-apa. Jika memahami Leicester tidak pernah berada di puncak klasemen seperti sekarang ini yang membuat kami senang. Ketika pelatih dan pemain bisa menyenangkan pendukung itu adalah hal yang fantastis," ungkapnya.
"Saya bangga dengan para pemain dan pendukung kami. Ini fantastis, tapi kerja belum selesai. Sekarang mereka tengah bermimpi dan saya tidak akan membangunkan mereka," paparnya.
Sepanjang musim ini Leicester memang tampil digdaya. Hanya sekali kekalahan terselip di antara 17 pertandingan yang sudah mereka lakoni.
Namun kesenangan mereka harus disimpan sejenak mengingat akhir pekan ini lawan tangguh sudah menunggu. Liverpool yang sekarang juga dalam semangat tempur tinggi pastinya akan mencoba merusak kesuksesan tersebut. Setelah itu, Manchester City pun akan coba menjegal Leicester.
Ranieri sendiri sadar kalau lawan yang akan mereka hadapi tangguh. Karenanya, target yang diminta kepada anak asuhnya hanya terhindar dari kekalahan.
(bbk)