Lippi: Guardiola Seorang Revolusioner
A
A
A
ROMA - Keberhasilan Pep Guardiola di sejumlah klub memaksa Marcello Lippi angkat topi. Bahkan pelatih senior Italia itu menyebut kalau Guardiola itu seorang revolusioner setelah Arrigo Sacchi.
Tak berlebihan jika Lippi menyematkan label tersebut pada juniornya. Lihat saja bagaimana Barcelona telah mencapai sukses terbesar selama dipegang Guardiola. Dan Bayern Muenchen yang akhir musim ini akan ditinggalkannya pun merasakan hal serupa.
Sacchi yang merupakan mantan pelatih AC Milan dan timnas Italia. Sosoknya dangat dihormati di Italia karena jasanya memberikan sentuhan magis dalam sepak bola di negeri tersebut. Dan, Guardiola adalah yang pertama setalah Sacchi yang mengubah permainan suatu tim.
"Dia kreatif dan pelatih terbaik dalam sejarah. Barca bersamanya telah memenangkan banyak gelar. Kontribusi pemainnya memberikan kemenangan buat Spanyol di Piala Eropa dan Piala Dunia. Dua telah menambahkan banyak sejarah sepak bola," ungkap Lippi dalam La Gazzetta dello Sport, Rabu (30/12/2015).
Lippi menegaskan kalau Guardiola adalah pelatih terbaik yang dimiliki dunia saat ini. Sedangkan Carlo Ancelotti yang akan menggantikan tugas Guardiola di Muenchen juga disebutnya pelatih hebat dunia.
"Ide Guardiola cukup brilian dan bisa mempengaruhi permainan. Itu tidak dilakukan oleh Jose Mourinho, Fabio Capello, Louis van Gaal, Marcello Lippi dan lainnya," kata Lippi.
"Pemain hebat menginginkan pemimpin yang kuat. Mereka tidak ingin ayah, saudara atau siapa pun yang bersimpati pada mereka. Mereka hanya ingin kemenangan dan mendapatkan bayaran yang lebih baik,"pungkas Lippi.
Tak berlebihan jika Lippi menyematkan label tersebut pada juniornya. Lihat saja bagaimana Barcelona telah mencapai sukses terbesar selama dipegang Guardiola. Dan Bayern Muenchen yang akhir musim ini akan ditinggalkannya pun merasakan hal serupa.
Sacchi yang merupakan mantan pelatih AC Milan dan timnas Italia. Sosoknya dangat dihormati di Italia karena jasanya memberikan sentuhan magis dalam sepak bola di negeri tersebut. Dan, Guardiola adalah yang pertama setalah Sacchi yang mengubah permainan suatu tim.
"Dia kreatif dan pelatih terbaik dalam sejarah. Barca bersamanya telah memenangkan banyak gelar. Kontribusi pemainnya memberikan kemenangan buat Spanyol di Piala Eropa dan Piala Dunia. Dua telah menambahkan banyak sejarah sepak bola," ungkap Lippi dalam La Gazzetta dello Sport, Rabu (30/12/2015).
Lippi menegaskan kalau Guardiola adalah pelatih terbaik yang dimiliki dunia saat ini. Sedangkan Carlo Ancelotti yang akan menggantikan tugas Guardiola di Muenchen juga disebutnya pelatih hebat dunia.
"Ide Guardiola cukup brilian dan bisa mempengaruhi permainan. Itu tidak dilakukan oleh Jose Mourinho, Fabio Capello, Louis van Gaal, Marcello Lippi dan lainnya," kata Lippi.
"Pemain hebat menginginkan pemimpin yang kuat. Mereka tidak ingin ayah, saudara atau siapa pun yang bersimpati pada mereka. Mereka hanya ingin kemenangan dan mendapatkan bayaran yang lebih baik,"pungkas Lippi.
(bbk)