Sean Gelael dan Antonio Giovinazzi Bidik Juara di Sepang
A
A
A
SEPANG - Optimisme tim Jagonya Ayam with Eurasia membuncah menjelang seri terakhir Le Mans Seri Asia. Tim yang diperkuat Sean Gelael dan Antonio Giovinazzi itu membidik gelar juara di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, Minggu (24/1).
Kepercayaan diri mereka membuncah setelah pebalap yang bersahabat sejak remaja itu sukses menjuarai seri ketiga Le Mans Seri Asia di Buriram, Thailand, dua pekan lalu. Mereka pun bertekad mengulangi pencapaian itu di Sepang.
''Kami akan membalap dengan motivasi berlipat di Sepang. Gelar juara bagus untuk kepercayaan diri dan semoga bisa menjadi awal yang bagus di musim balap tahun ini,''ungkap Sean, Jumat (22/1).
Ia memiliki catatan bagus di Sepang. Selain beberapa kali meraih trofi saat masih berlaga di tingkat Asia, pebalap yang menyukai musik hip-hop itu menorehkan hasil bagus di sesi latihan Le Mans Asia akhir tahun lalu.
Kala itu, ia mengukir waktu 1 menit 59,2 detik. Catatan itu hanya terpaut 0,5 detik dari waktu tercepat tim Algarve Pro Racing saat meraih start terdepan pada seri kedua Le Mans Asia di Sepang.
Perjuangan di Negeri Jiran akan dimulai Sabtu (23/1) hari ini ketika Sean dan Antonio menjalani dua sesi latihan pagi dan siang yang masing-masing berlangsung selama 1,5 jam. Di sore harinya, para pebalap akan bersaing menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi.
Menurut Direktur Tim Jagonya Ayam with Eurasia Mark Goddard, selain untuk menyesuaikan diri, sesi latihan digunakan untuk mengevaluasi kinerja pebalap.
''Biasanya, pebalap yang mencatat waktu lebih cepat akan mendapat kesempatan tampil di sesi kualifikasi dan berpeluang besar menjadi pebalap pertama saat balapan,” ujarnya.
Pada seri sebelumnya di Buriram, Sean dipercaya tampil di ajang kualifikasi dan berhasil mencatat waktu tercepat. Ia pun berharap bisa kembali tampil solid di Sepang. Namun, pebalap berusia 19 tahun itu menekankan pentingnya kerja sama tim di ajang Le Mans.
''Le Mans berbeda dengan ajang Formula. Di sini, saya dan Antonio mesti bahu-membahu demi meraih kemenangan,” kata Sean.
Lomba ketahanan Le Mans Seri Asia akan berlangsung selama tiga jam, di mana kedua pebalap mesti bergantian mengemudi. Keikutsertan Sean di ajang Le Mans untuk mengisi waktu libur balap yang cukup panjang. Ini diharapkan efektif menjaga kebugaran dan kepercayaan diri Sean jelang tampil di GP2 2016 yang akan dimulai Maret mendatang.
Kepercayaan diri mereka membuncah setelah pebalap yang bersahabat sejak remaja itu sukses menjuarai seri ketiga Le Mans Seri Asia di Buriram, Thailand, dua pekan lalu. Mereka pun bertekad mengulangi pencapaian itu di Sepang.
''Kami akan membalap dengan motivasi berlipat di Sepang. Gelar juara bagus untuk kepercayaan diri dan semoga bisa menjadi awal yang bagus di musim balap tahun ini,''ungkap Sean, Jumat (22/1).
Ia memiliki catatan bagus di Sepang. Selain beberapa kali meraih trofi saat masih berlaga di tingkat Asia, pebalap yang menyukai musik hip-hop itu menorehkan hasil bagus di sesi latihan Le Mans Asia akhir tahun lalu.
Kala itu, ia mengukir waktu 1 menit 59,2 detik. Catatan itu hanya terpaut 0,5 detik dari waktu tercepat tim Algarve Pro Racing saat meraih start terdepan pada seri kedua Le Mans Asia di Sepang.
Perjuangan di Negeri Jiran akan dimulai Sabtu (23/1) hari ini ketika Sean dan Antonio menjalani dua sesi latihan pagi dan siang yang masing-masing berlangsung selama 1,5 jam. Di sore harinya, para pebalap akan bersaing menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi.
Menurut Direktur Tim Jagonya Ayam with Eurasia Mark Goddard, selain untuk menyesuaikan diri, sesi latihan digunakan untuk mengevaluasi kinerja pebalap.
''Biasanya, pebalap yang mencatat waktu lebih cepat akan mendapat kesempatan tampil di sesi kualifikasi dan berpeluang besar menjadi pebalap pertama saat balapan,” ujarnya.
Pada seri sebelumnya di Buriram, Sean dipercaya tampil di ajang kualifikasi dan berhasil mencatat waktu tercepat. Ia pun berharap bisa kembali tampil solid di Sepang. Namun, pebalap berusia 19 tahun itu menekankan pentingnya kerja sama tim di ajang Le Mans.
''Le Mans berbeda dengan ajang Formula. Di sini, saya dan Antonio mesti bahu-membahu demi meraih kemenangan,” kata Sean.
Lomba ketahanan Le Mans Seri Asia akan berlangsung selama tiga jam, di mana kedua pebalap mesti bergantian mengemudi. Keikutsertan Sean di ajang Le Mans untuk mengisi waktu libur balap yang cukup panjang. Ini diharapkan efektif menjaga kebugaran dan kepercayaan diri Sean jelang tampil di GP2 2016 yang akan dimulai Maret mendatang.
(aww)