Stadium Happy 8 Jakarta Menang, Pelatih Malah Ngeluh

MALANG - Pelatih kepala Stadium Happy 8 Jakarta, Andre Yuwadi kurang begitu suka dengan kemenangan yang diraih timnya saat mengalahkan NSH Jakarta dengan skor 59-53, dalam laga lanjutan Seri II IBL 2016 di GOR Bima Sakti, Malang, Kamis (4/2/2016). Alasannya adalah para pemain belum konsisten dan terlihat terburu-buru untuk melakukan serangan terutama di kuarter keempat.

"Masih belum konsisten, para pemain terlalu terburu-buru untuk menyerang terutama pada kuarter keempat. Ini bukan Stadium yang sebenarnya (di banding melawan Satria Muda) dan ini masih jauh di bawah performa terbaik Stadium. Di game ini saya juga memberikan kesempatan bermain yang banyak kepada Valentino Wuwungan pasca cedera walaupun ia tampil kurang maksimal, namun saya harap ia mendapatkan kembali feel the game (suasana bertanding)," ujar Andre Yuwadi, pasca pertandingan.

Jalannya pertandingan
Memetik hasil positif dari pertandingan sebelumnya saat mengalahkan Satria Muda Pertamina Jakarta, menjadi modal yang berharga bagi skuad Andre Yuwadi menghadapi NSH. Keyakinan tersebut langsung diamini oleh para pemainnya yang mendominasi jalannya permainan sampai jeda halftime.

Total 10 assist dan 23 rebound dibuat secara kolektif oleh tim STD sekaligus menutup kemenangan sementara hingga babak pertama 32-23. Small Foward Stadium bernomor punggung 24, Abraham Damar Grahita menyumbang 7 poin di ikuti oleh rekannya Raymond Shariputra yang menuai 5 poin dan 3 assist.

NSH Jakarta justru membalikkan situasi di kuarter ketiga. Pelan tapi pasti, R.Azzaryan Pradhitya dan kawan-kawannya bangkit dan bahkan berbalik unggul atas STD. Momentum tersebut diawali dari dua tembakan tiga angka yang dilakukan oleh Herman Kurniawan dan small foward NS, Raylly Pratama.

Disisa waktu 1:04 Herman Kurniawan mengawali eksekusi three poin untuk membawa timnya unggul atas STD untuk pertama kalinya di kuarter ini 43-42. Namun hanya berselang hitungan beberapa detik saja, Stadium membalasnya lewat tiga angka Raymond Shariputra, skor pun berbalik unggul untuk STD, 45-43. Untungnya satu kesempatan tepat sebelum buzzer beater berbunyi, dimanfaatkan oleh Raylly Pratama hingga mengubah kedudukan di akhir kuarter ketiga 45-43 untuk kemenangan tim asuhan Mayckel Ferdinandus.

Pada kuarter akhir skor kejar –mengejar angka terus terjadi bahkan hingga memasuki sisa 42 detik (56-53 untuk keunggulan Stadium). Sayangnya sebuah pelanggaran yang dilakukan pemain NSH terhadap Raymond Shariputra di detik 36 merubah momentum NSH untuk dapat mencuri kemenangan. Raymond pun berhasil mengeksekusi dua kali lemparan bebas dan selanjutnya ia kembali menyumbangkan satu poin lagi lewat kesempatan fhree throw dan membawa kemenangan untuk Stadium 59-53.

Raymond Shariputra menjadi top scorer Stadium Happy 8 Jakarta di laga ini dengan torehan 14 point. Di kubu NSH Jakarta, dua pemainnya sama-sama mencetak 12 point yaitu Ryan Febriyan dan Pradhitya Azzaryan.

"Kita berusaha memperlambat tempo permainan dan mencoba memaksimalkan peluang. Namun hasil akhir pertandingan berkata lain, selebihnya saya salut dengan anak-anak yang bermain semangat dan penuh perjuangan di pertandingan ini," ungkap pelatih kepala NSH Jakarta, Mayckel Ferdinandus.

Di pertandingan berikutnya Stadium Happy 8 Jakarta akan bertemu dengan Satya Wacana Salatiga yang berlangsung pada hari Jumat (05/02/2016). Pada hari yang sama, NSH Jakarta melakoni laga melawan Garuda Bandung