Ini Penilaian Dejan Antonic Pasca Persib Cetak 4 Gol
A
A
A
GIANYAR - Empat gol yang disarangkan pemain Persib Bandung ke gawang PSS Sleman bukan hasil sempurna bagi Pelatih Dejan Antonic. Juru taktik yang direkrut Persib musim ini menyatakan masih ada berapa hal yang harus diperbaiki dari penampilan Persib pada laga pembuka Bali Island Cup (BIC) 2016.
Maung Bandung menang meyakinkan 4-2 atas PSS Sleman di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (18/2/2016) malam. Empat gol dicetak Rachmad Hidayat pada menit ke-42. Atep (51), David Laly (69), dan Syamsul Arif (89 penalti). Sedangkan dua gol balasan PSS Sleman dicetak dari titik penalti melalui Wahyu Gunawan (44) dan Emile Mbamba (95). (Baca juga: Persib Impresif, Jebol Gawang PSS Sleman Empat Kali).
Dejan menyatakan, meski berhasil memetik kemenangan, masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki dar berbagai aspek. Dia berharap, perbaikan yang akan dilakukan dapat menjadikan timnya lebih baik lagi. "Pada babak pertama terlihat lambat, mungkin karena rumput terlalu tebal. Kami coba babak kedua ganti beberapa pemain dan menambah kecepatan," ujar Dejan seperti dilansir laman resmi tim (persib.co.id).
Selain itu, Dejan juga mengkritik kinerja wasit asal Batam M. Syafeei, yang memberi penalti kepada PSS Sleman di babak pertama. Seperti dikutip simamaung.com, Dejan minta maaf atas protes yang dilakukannya. Namun, dia menegaskan teguran itu dalam rangka memperbaiki kualitas sepak bola Indonesia. "Kita harus profesional. Wasir tidak siap jangan memimpin pertandingan.”
Sementara Manajer PSS Sleman, M. Arif Juli Wibowo mengakui Persib sebagai tm besar yang sulit dikalahkan. Meski kebobolan empat gol Arif tetap mengapresiasi perjuangan pasukan Hery Kiswanto. "Saya apresiasi kepada pemain. Mereka menunjukan kalau PSS Sleman bisa main bola. Babak kedua kami kedodoran dan Persib lebih siap dan lebih bagus," kata Arif.
Maung Bandung menang meyakinkan 4-2 atas PSS Sleman di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (18/2/2016) malam. Empat gol dicetak Rachmad Hidayat pada menit ke-42. Atep (51), David Laly (69), dan Syamsul Arif (89 penalti). Sedangkan dua gol balasan PSS Sleman dicetak dari titik penalti melalui Wahyu Gunawan (44) dan Emile Mbamba (95). (Baca juga: Persib Impresif, Jebol Gawang PSS Sleman Empat Kali).
Dejan menyatakan, meski berhasil memetik kemenangan, masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki dar berbagai aspek. Dia berharap, perbaikan yang akan dilakukan dapat menjadikan timnya lebih baik lagi. "Pada babak pertama terlihat lambat, mungkin karena rumput terlalu tebal. Kami coba babak kedua ganti beberapa pemain dan menambah kecepatan," ujar Dejan seperti dilansir laman resmi tim (persib.co.id).
Selain itu, Dejan juga mengkritik kinerja wasit asal Batam M. Syafeei, yang memberi penalti kepada PSS Sleman di babak pertama. Seperti dikutip simamaung.com, Dejan minta maaf atas protes yang dilakukannya. Namun, dia menegaskan teguran itu dalam rangka memperbaiki kualitas sepak bola Indonesia. "Kita harus profesional. Wasir tidak siap jangan memimpin pertandingan.”
Sementara Manajer PSS Sleman, M. Arif Juli Wibowo mengakui Persib sebagai tm besar yang sulit dikalahkan. Meski kebobolan empat gol Arif tetap mengapresiasi perjuangan pasukan Hery Kiswanto. "Saya apresiasi kepada pemain. Mereka menunjukan kalau PSS Sleman bisa main bola. Babak kedua kami kedodoran dan Persib lebih siap dan lebih bagus," kata Arif.
(sha)