Petinggi Roma Ungkap Kontrak Totti Hanya Sampai Juni 2016
A
A
A
ROMA - Direktur Umum AS Roma Mauro Baldissoni mengungkapkan kontrak Francesco Totti sebagai pemain berakhir Juni 2016. Setelah itu Totti diangkat menjadi salah satu direktur Giallorossi selama enam tahun.
Baldissoni mengungkapkan hal tersebut terkait keluhan Totti yang sudah dianggap sebagai 'mantan pemain' lantaran tak diberi kesempatan tampil penuh meski dalam kondisi fit. Totti menilai Pelatih Luciano Spalletti sudah tidak menaruh respek padanya dengan mencoret namayna saat Roma menggasak Palermo 5-0, di Stadion Olimpico, Senin (22/2/2016) dini hari WIB. (Baca juga: Kisah Pilu Francesco Totti di Balik Pesta Gol Roma atas Palermo).
"Kontrak Totti sampai Juni sebagai pemain, lalu berlanjut selama enam tahun sebagai direktur," kata Baldissoni kepada Sky Sport Italia. "Dalam hal kelanjutan dia sebagai pemain, kami menyerahkannya kepada Presiden (James Pallotta) dan dia akan memiliki kesempatan berbicara dengan Totti."
"Dalam beberapa hari Pallotta akan berada di Roma dan saya punya kesempatan mengatakan bahwa keberadaan Totti di Roma pada tahun mendatang itu pasti," terang Baldissoni.
"Masalahnya adalah apakah untuk mendapatkan keuntungan dari kualitasnya di lapangan, atau lebih dekat sebagai pelatih atau bagian dari direksi. Dia pasti akan terus bekerja dengan kami," ujar Baldissoni. "Ini adalah pilihannya apakah dia akan terus bermain, tapi untuk hal itu dia akan bicarakan dengan Presiden. Tidak ada yang berubah sejauh yang kami pahami."
"Untuk proyeksi tahun depan, dialog antara Totti dan Presiden akan berlangsung. Tidak ada yang berubah dan mereka bertemu lagi untuk alasan ini," imbuh Baldissoni. "Tidak benar bahwa kami menganggap dia mantan pemain. Kami melihat dia berlatih setiap hari." (Baca juga juga: Totti, Loyalitas dan Sejarah 300 Gol).
Totti yang pada 27 September nanti berusia 40 tahun mengungkapkan dirinya masih seperti pemain, dan tak tidak dapat dipaksa pensiun. Baldissoni memahami apa yang dikatakan Totti. "Francesco tidak nyaman dengan tidak menjadi protagonis. Kami akan mencoba untuk lebih dekat dengannya. Yang penting adalah Roma, agar tidak terganggu oleh situasi individu."
"Totti adalah bagian terhormat dan bergengsi dari sejarah klub. Dia tidak dapat dipisahkan dari Roma. Dia masa lalu, masa kini, dan masa depan Roma."
Baldissoni mengungkapkan hal tersebut terkait keluhan Totti yang sudah dianggap sebagai 'mantan pemain' lantaran tak diberi kesempatan tampil penuh meski dalam kondisi fit. Totti menilai Pelatih Luciano Spalletti sudah tidak menaruh respek padanya dengan mencoret namayna saat Roma menggasak Palermo 5-0, di Stadion Olimpico, Senin (22/2/2016) dini hari WIB. (Baca juga: Kisah Pilu Francesco Totti di Balik Pesta Gol Roma atas Palermo).
"Kontrak Totti sampai Juni sebagai pemain, lalu berlanjut selama enam tahun sebagai direktur," kata Baldissoni kepada Sky Sport Italia. "Dalam hal kelanjutan dia sebagai pemain, kami menyerahkannya kepada Presiden (James Pallotta) dan dia akan memiliki kesempatan berbicara dengan Totti."
"Dalam beberapa hari Pallotta akan berada di Roma dan saya punya kesempatan mengatakan bahwa keberadaan Totti di Roma pada tahun mendatang itu pasti," terang Baldissoni.
"Masalahnya adalah apakah untuk mendapatkan keuntungan dari kualitasnya di lapangan, atau lebih dekat sebagai pelatih atau bagian dari direksi. Dia pasti akan terus bekerja dengan kami," ujar Baldissoni. "Ini adalah pilihannya apakah dia akan terus bermain, tapi untuk hal itu dia akan bicarakan dengan Presiden. Tidak ada yang berubah sejauh yang kami pahami."
"Untuk proyeksi tahun depan, dialog antara Totti dan Presiden akan berlangsung. Tidak ada yang berubah dan mereka bertemu lagi untuk alasan ini," imbuh Baldissoni. "Tidak benar bahwa kami menganggap dia mantan pemain. Kami melihat dia berlatih setiap hari." (Baca juga juga: Totti, Loyalitas dan Sejarah 300 Gol).
Totti yang pada 27 September nanti berusia 40 tahun mengungkapkan dirinya masih seperti pemain, dan tak tidak dapat dipaksa pensiun. Baldissoni memahami apa yang dikatakan Totti. "Francesco tidak nyaman dengan tidak menjadi protagonis. Kami akan mencoba untuk lebih dekat dengannya. Yang penting adalah Roma, agar tidak terganggu oleh situasi individu."
"Totti adalah bagian terhormat dan bergengsi dari sejarah klub. Dia tidak dapat dipisahkan dari Roma. Dia masa lalu, masa kini, dan masa depan Roma."
(sha)