Garuda Bandung Lebih Perkasa dari Bimasakti
A
A
A
YOGYAKARTA - Garuda Bandung tidak menemui kendala berarti saat menghadapi Bimasakti Nikko Steel Malang di lanjutan seri ketiga Indonesia Basketball League (IBL) 2016. Tampil di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Kamis (25/2/2016) Garuda Bandung menang 73-45.
Pada pertandingan sebelumnya, kedua tim punya rekam jejak yang terbalik. Garuda mencatat empat kemenangan beruntun, sedangkan Bimasakti kalah pada tujuh laga terakhirnya.
Di kuarter pertama, laga sempat berjalan sengit. Meski punya catatan buruk, Bimasakti bisa menekan tim lawan dengan sangat ketat. Saat kuarter pertama berakhir, Garuda Bandung hanya unggul tipis 16-14.
Tempo permainan semakin meningkat di kuarter yang kedua. Secara bergantian, Garuda Bandung dan Bimasakti saling balas mencetak poin. Namun Garuda bisa memaksimalkan keadaan dan meraih delapan poin beruntun. Mereka akhirnya unggul 38-28.
Raihan poin beruntun Garuda terus berlanjut hingga kuarter ketiga. Sementara Bimasakti hanya bisa mencetak enam angka. Garuda pun mengakhiri kuarter ketiga dengan keunggulan 57-34.
Performa mengesankan Garuda terbawa hingga kuarter keempat. Tembakan dari anak-anak Bandung meluncur mulus ke dalam ring lawan. Two handed dunk dari Muhammad Ulhaq semakin membuat Garuda berada di atas angin. Garuda pun mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 73-45. Ini jadi kemenangan kedua Garuda atas Bimasakti di IBL 2016. Pada pertemuan pertama di seri kedua lalu, Garuda menang dengan skor 72-57.
"Saya bersyukur bisa memenangkan pertandingan hari ini. Anak-anak sudah memperbaiki kesalahan-kesalahan yang dibuat di game sebelumnya. Di kuarter pertama serangan kami kurang tajam, tapi beruntung anak-anak bisa melesat pada kuarter-kuarter berikutnya. Kami masih harus meningkatkan lagi akurasi tembakan free throw, serta perlu mengurangi turnover," kata Fictor Gideon Roring, pelatih tim Garuda.
Pada pertandingan berikutnya, Jumat (26/2/2016) Garuda akan bertemu NSH Jakarta. Sementara Bimasakti akan berjumpa Stadium Happy 8 Jakarta, Sabtu (27/2/2016).
Pada pertandingan sebelumnya, kedua tim punya rekam jejak yang terbalik. Garuda mencatat empat kemenangan beruntun, sedangkan Bimasakti kalah pada tujuh laga terakhirnya.
Di kuarter pertama, laga sempat berjalan sengit. Meski punya catatan buruk, Bimasakti bisa menekan tim lawan dengan sangat ketat. Saat kuarter pertama berakhir, Garuda Bandung hanya unggul tipis 16-14.
Tempo permainan semakin meningkat di kuarter yang kedua. Secara bergantian, Garuda Bandung dan Bimasakti saling balas mencetak poin. Namun Garuda bisa memaksimalkan keadaan dan meraih delapan poin beruntun. Mereka akhirnya unggul 38-28.
Raihan poin beruntun Garuda terus berlanjut hingga kuarter ketiga. Sementara Bimasakti hanya bisa mencetak enam angka. Garuda pun mengakhiri kuarter ketiga dengan keunggulan 57-34.
Performa mengesankan Garuda terbawa hingga kuarter keempat. Tembakan dari anak-anak Bandung meluncur mulus ke dalam ring lawan. Two handed dunk dari Muhammad Ulhaq semakin membuat Garuda berada di atas angin. Garuda pun mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 73-45. Ini jadi kemenangan kedua Garuda atas Bimasakti di IBL 2016. Pada pertemuan pertama di seri kedua lalu, Garuda menang dengan skor 72-57.
"Saya bersyukur bisa memenangkan pertandingan hari ini. Anak-anak sudah memperbaiki kesalahan-kesalahan yang dibuat di game sebelumnya. Di kuarter pertama serangan kami kurang tajam, tapi beruntung anak-anak bisa melesat pada kuarter-kuarter berikutnya. Kami masih harus meningkatkan lagi akurasi tembakan free throw, serta perlu mengurangi turnover," kata Fictor Gideon Roring, pelatih tim Garuda.
Pada pertandingan berikutnya, Jumat (26/2/2016) Garuda akan bertemu NSH Jakarta. Sementara Bimasakti akan berjumpa Stadium Happy 8 Jakarta, Sabtu (27/2/2016).
(bep)