Pelita Jaya Terlalu Tangguh untuk Hangtuah Sumsel
Pelita Jaya Terlalu Tangguh untuk Hangtuah Sumsel
A
A
A
YOGYAKARTA - Hangtuah Sumsel gagal membalaskan dendamnya pada Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta. Tampil di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Sabtu (27/2/2016), Hangtuah kalah 46-62.
Sejak awal pertandingan, Pelita Jaya sudah menunjukan dominasinya. Meski Hangtuah memberi perlawanan, Pelita Jaya yang diasuh Benjamin Alvaresipin bisa meredamnya dengan penampilan yang sangat baik.
Pada kuarter pertama, Pelita Jaya unggul jauh 20-9. Sementara di kuarter berikutnya, skor sempat mendekat jadi 36-30.
Pelita Jaya kembali mendominasi di kuarter yang ketiga. Sedangkan Hangtuah yang sebelumnya tampil bersih dari turnover, tercatat melakukan empat kali turnovers di kuarter ini. Sementara itu, dua tembakan three-points yang dilesatkan Brandon Jawato memperlebar keunggulan Pelita Jaya. Kuarter ketiga ditutup dengan skor 48-40.
Memasuki kuarter empat, tensi permainan meninggi. Hangtuah mendapat banyak peluang di kuarter ini. Namun Pelita Jaya hanya memberikan Hangtuah enam poin. Buzzer pun berbunyi dan memastikan Pelita Jaya sebagai pemenang dalam pertandingan ini.
"Saya memberikan kredit kepada Hangtuah yang bermain bagus hari ini. Di seri ini kekuatan pemain utama dan pemain pelapis bisa dikatakan hampir seimbang, sehingga tidak ada masalah ketika saya mengubah formasi starting five. Rotasi permainan kami juga berjalan lebih baik," ungkap Benjamin.
Meski kalah, Hangtuah mencetak field goals attempt yang lebih banyak dibanding Pelita Jaya. Namun hal itu tidak diikuti dengan akurasi tembakan para pemainnya. Presentase field goals made Hangtuah rendah, yakni hanya 28 persen.
"Di kuarter awal, field goals kami jelek. Kami terlalu memaksa untuk melakukan tembakan. Sementara saat Pelita Jaya transisi mereka banyak mencetak poin. Di kuarter selanjutnya performa kami membaik. Tetapi pada kuarter keempat, kami kesulitan untuk membendung bigman mereka," Paul Mario, asisten pelatih Hangtuah.
Ini merupakan laga terakhir Pelita Jaya di seri ketiga Indonesia Basketball League (IBL) 2016. Mereka sukses meraih empat kemenangan dari lima laga yang telah dimainkan.
Sementara Hangtuah Sumsel masih akan melakoni satu pertandingan lagi. Minggu (28/2/2016) mereka harus bertarung dengan Satya Wacana Salatiga.
Sejak awal pertandingan, Pelita Jaya sudah menunjukan dominasinya. Meski Hangtuah memberi perlawanan, Pelita Jaya yang diasuh Benjamin Alvaresipin bisa meredamnya dengan penampilan yang sangat baik.
Pada kuarter pertama, Pelita Jaya unggul jauh 20-9. Sementara di kuarter berikutnya, skor sempat mendekat jadi 36-30.
Pelita Jaya kembali mendominasi di kuarter yang ketiga. Sedangkan Hangtuah yang sebelumnya tampil bersih dari turnover, tercatat melakukan empat kali turnovers di kuarter ini. Sementara itu, dua tembakan three-points yang dilesatkan Brandon Jawato memperlebar keunggulan Pelita Jaya. Kuarter ketiga ditutup dengan skor 48-40.
Memasuki kuarter empat, tensi permainan meninggi. Hangtuah mendapat banyak peluang di kuarter ini. Namun Pelita Jaya hanya memberikan Hangtuah enam poin. Buzzer pun berbunyi dan memastikan Pelita Jaya sebagai pemenang dalam pertandingan ini.
"Saya memberikan kredit kepada Hangtuah yang bermain bagus hari ini. Di seri ini kekuatan pemain utama dan pemain pelapis bisa dikatakan hampir seimbang, sehingga tidak ada masalah ketika saya mengubah formasi starting five. Rotasi permainan kami juga berjalan lebih baik," ungkap Benjamin.
Meski kalah, Hangtuah mencetak field goals attempt yang lebih banyak dibanding Pelita Jaya. Namun hal itu tidak diikuti dengan akurasi tembakan para pemainnya. Presentase field goals made Hangtuah rendah, yakni hanya 28 persen.
"Di kuarter awal, field goals kami jelek. Kami terlalu memaksa untuk melakukan tembakan. Sementara saat Pelita Jaya transisi mereka banyak mencetak poin. Di kuarter selanjutnya performa kami membaik. Tetapi pada kuarter keempat, kami kesulitan untuk membendung bigman mereka," Paul Mario, asisten pelatih Hangtuah.
Ini merupakan laga terakhir Pelita Jaya di seri ketiga Indonesia Basketball League (IBL) 2016. Mereka sukses meraih empat kemenangan dari lima laga yang telah dimainkan.
Sementara Hangtuah Sumsel masih akan melakoni satu pertandingan lagi. Minggu (28/2/2016) mereka harus bertarung dengan Satya Wacana Salatiga.
(bep)
Explore More