Profil Sirkuit Albert Park, Lintasan Kompetitif Pertama Rio Haryanto
A
A
A
MELBOURNE - Pembalap Indonesia, Rio Haryanto akan memulai debut kompetitifnya sebagai driver Formula 1 di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Minggu (20/3/2016) mendatang. Selama tiga hari, Rio dan pembalap lain akan menjalani sesi latihan bebas di sirkuit sepanjang 5,3 Km.
Rio yang memperkuat tim Manor Racing merupakan Pembalap Indonesia pertama di ajang balap Formula 1. Musim ini, Rio juga tercatat sebagai satu-satunya pembalap asal Asia yang tampil di grand prix F1.
Keberadaan Rio di paddock F1 musim ini mendapat sorotan berbagai media asing. Tak hanya menilik usianya yang masih muda, 23 tahun, Rio juga disorot karena merupakan pembalap pertama dalam sejarah F1 yang mendapat dukungan langsung dari pemerintah.
Sirkuit Albert Park yang akan dijelajahi Rio merupakan sirkuit yang terakhir kali dimenangkan pembalap Mercedes, Lewis Hamilton. Catatan terbaik di sana dicetak Michael Schumacher (Ferrari) pada 2004 dengan catatan waktu 1 menit 24,125 detik.
Sirkuit Albert Park merupakan salah satu lintasan yang paling eksotis di kalender balap F1 2016. Selain karena dibuat mengelilingi danau Albert Park, sirkuit yang juga dikenal dengan sebutan Melbourne Park ini juga tercatat sebagai sirkuit yang masuk dalam kalender pertama grand prix pada 1928 (di ajang F1 pada 1985).
Sejak masuk ke dalam kalender F1, Melbourne sudah diplot sebagai seri pembuka. Albert Park bukan tipikal sirkuit yang menuntut para pembalap menggeber mobilnya dengan kecepatan tinggi. Hal itu dikarenakan banyaknya tikungan yang berada di sirkuit tersebut.
Beberapa kejadian penuh kenangan terjadi di sikruit yang akan digunakan untuk 58 putaran pada balapan 20 Maret 2016. Salah satunya adalah ketika mobil Williams-BMW milik Ralf Schumacher terbang akibat menghantam bagian belakang mobil Ferrari milik Rubens Barrichelo pada musim 2002.
Tahun ini tiga pembalap debutan yang bakal menjajal lintasan bersejarah Albert Park adalah Jolyon Palmer (Renault), Pascal Wehrlein (Manor) dan Rio Haryanto (Manor). (Baca juga : Tampil di GP Australia, Rio Haryanto Masih Serasa Bermimpi)
Data dan Fakta F1 GP Australia 2016, Sirkuit Albert Park :
Rio yang memperkuat tim Manor Racing merupakan Pembalap Indonesia pertama di ajang balap Formula 1. Musim ini, Rio juga tercatat sebagai satu-satunya pembalap asal Asia yang tampil di grand prix F1.
Keberadaan Rio di paddock F1 musim ini mendapat sorotan berbagai media asing. Tak hanya menilik usianya yang masih muda, 23 tahun, Rio juga disorot karena merupakan pembalap pertama dalam sejarah F1 yang mendapat dukungan langsung dari pemerintah.
Sirkuit Albert Park yang akan dijelajahi Rio merupakan sirkuit yang terakhir kali dimenangkan pembalap Mercedes, Lewis Hamilton. Catatan terbaik di sana dicetak Michael Schumacher (Ferrari) pada 2004 dengan catatan waktu 1 menit 24,125 detik.
Sirkuit Albert Park merupakan salah satu lintasan yang paling eksotis di kalender balap F1 2016. Selain karena dibuat mengelilingi danau Albert Park, sirkuit yang juga dikenal dengan sebutan Melbourne Park ini juga tercatat sebagai sirkuit yang masuk dalam kalender pertama grand prix pada 1928 (di ajang F1 pada 1985).
Sejak masuk ke dalam kalender F1, Melbourne sudah diplot sebagai seri pembuka. Albert Park bukan tipikal sirkuit yang menuntut para pembalap menggeber mobilnya dengan kecepatan tinggi. Hal itu dikarenakan banyaknya tikungan yang berada di sirkuit tersebut.
Beberapa kejadian penuh kenangan terjadi di sikruit yang akan digunakan untuk 58 putaran pada balapan 20 Maret 2016. Salah satunya adalah ketika mobil Williams-BMW milik Ralf Schumacher terbang akibat menghantam bagian belakang mobil Ferrari milik Rubens Barrichelo pada musim 2002.
Tahun ini tiga pembalap debutan yang bakal menjajal lintasan bersejarah Albert Park adalah Jolyon Palmer (Renault), Pascal Wehrlein (Manor) dan Rio Haryanto (Manor). (Baca juga : Tampil di GP Australia, Rio Haryanto Masih Serasa Bermimpi)
Data dan Fakta F1 GP Australia 2016, Sirkuit Albert Park :
Fakta sirkuit : Albert Park, Melbourne,Panjang sirkuit: 5,3 kilometer, Jumlah tikungan: 16 (6 ke kiri, 10 ke kanan), Jumlah lap: 58,Jarak balapan: 307.574 kilometer |
Rekor putaran tercepat : 1 menit 24,125 detik oleh Michael Schumacher (Ferrari) pada 2004 |
Grand prix pertama : 1985 di Adelaide (juara: Keke Rosberg, Willliams) |
Daftar lima pembalap Juara : 2015 Lewis Hamilton;2014: Nico Rosberg (Mercedes); 2013: Kimi Raikkonen (Lotus); 2012: Jenson Button (McLaren); 2011: Sebastian Vettel (Red Bull). |
Rekor Lap : Michael Schumacher – 1:24.125 (Ferrari; 2004) |
(bbk)