Satria Muda Susah Payah Bungkam Hangtuah Sumsel
A
A
A
SEMARANG - Hasil positif diraih Satria Muda Pertamina Jakarta dalam seri keempat Indonesia Basketball League (IBL) 2016. Menghadapi Hangtuah Sumsel di GOR Sahabat, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (17/3/2016) Satria Muda menang 69-58.
Pada kuarter pertama, masing-masing tim menunjukkan penampilan terbaiknya. Kembalinya Arki Dikania Wisnu sangat membantu performa Satria Muda dalam laga ini. Pemain yang baru berulang tahun tersebut sukses menyumbang delapan poin dalam keunggulan Satria Muda 18-15.
Keadaan berubah drastis di kuarter yang kedua. Satria Muda tampil lebih dominan dan mereka mampu mengakhirinya dengan skor 38-26.
Hangtuah coba bangkit pada kuarter ketiga. Satria Muda sendiri terlihat menurun dalam perolehan angkanya. Tim asuhan Cokorda Raka ini hanya mampu mencetak 15 poin. Hangtuah dapat memangkas jarak lewat penampilan impresif Andrie Ekayana yang mencetak tujuh poin di kuarter ini. Namun sayang, hal tersebut tak mampu mengejar ketertinggalan mereka dari Satria Muda. Kuarter ketiga berakhir, Satria Muda unggul 54-41.
Pada kuarter terakhir, Satria muda bisa menjaga keunggulannya. Seusai laga, Cokorda Raka angkat topi untuk semangat pantang menyerah yang diperlihatkan tim lawan.
"Hangtuah memberikan perlawanan yang cukup kuat pada pertandingan ini. Kami masih belum konsisten saat defense, terlebih saat kami melakukan pergatian pemain. Kami juga banyak melakukan turnovers hari ini dan kerap kecolongan saat offensive rebounds," ucapnya.
Setelah ini Satria Muda akan melakoni partai bigmatch kontra M88 Aspac Jakarta. Menanggapi itu, Cokorda Raka meminta anak didiknya untuk lebih fokus meladeni serangan lawan.
"Mengenai pertandingan selanjutnya melawan Aspac, mereka adalah tim bermental juara yang sulit dikalahkan. Kami harus mewaspadai para shooternya. Selain itu mereka mempunyai big-man yang selalu meningkat penampilannya," ungkapnya.
Laga Staria Muda kontra Aspac bakal digelar Sabtu (19/3/2016). Di hari yang sama, Hangtuah akan menjajal kemampuan Garuda Bandung.
Pada kuarter pertama, masing-masing tim menunjukkan penampilan terbaiknya. Kembalinya Arki Dikania Wisnu sangat membantu performa Satria Muda dalam laga ini. Pemain yang baru berulang tahun tersebut sukses menyumbang delapan poin dalam keunggulan Satria Muda 18-15.
Keadaan berubah drastis di kuarter yang kedua. Satria Muda tampil lebih dominan dan mereka mampu mengakhirinya dengan skor 38-26.
Hangtuah coba bangkit pada kuarter ketiga. Satria Muda sendiri terlihat menurun dalam perolehan angkanya. Tim asuhan Cokorda Raka ini hanya mampu mencetak 15 poin. Hangtuah dapat memangkas jarak lewat penampilan impresif Andrie Ekayana yang mencetak tujuh poin di kuarter ini. Namun sayang, hal tersebut tak mampu mengejar ketertinggalan mereka dari Satria Muda. Kuarter ketiga berakhir, Satria Muda unggul 54-41.
Pada kuarter terakhir, Satria muda bisa menjaga keunggulannya. Seusai laga, Cokorda Raka angkat topi untuk semangat pantang menyerah yang diperlihatkan tim lawan.
"Hangtuah memberikan perlawanan yang cukup kuat pada pertandingan ini. Kami masih belum konsisten saat defense, terlebih saat kami melakukan pergatian pemain. Kami juga banyak melakukan turnovers hari ini dan kerap kecolongan saat offensive rebounds," ucapnya.
Setelah ini Satria Muda akan melakoni partai bigmatch kontra M88 Aspac Jakarta. Menanggapi itu, Cokorda Raka meminta anak didiknya untuk lebih fokus meladeni serangan lawan.
"Mengenai pertandingan selanjutnya melawan Aspac, mereka adalah tim bermental juara yang sulit dikalahkan. Kami harus mewaspadai para shooternya. Selain itu mereka mempunyai big-man yang selalu meningkat penampilannya," ungkapnya.
Laga Staria Muda kontra Aspac bakal digelar Sabtu (19/3/2016). Di hari yang sama, Hangtuah akan menjajal kemampuan Garuda Bandung.
(bep)