Van Gaal Frustrasi Kebobolan Jelang Interval Pertama Usai

MANCHESTER - Manchester United harus meninggalkan ajang Liga Europa 2016 usai disingkirkan Liverpool di babak 16 besar dengan agregat 1-3. Pasca pertandingan leg kedua di Old Trafford, Jumat (18/3/2016) dini hari WIB, Louis van Gaal merasa kecewa dan frustrasi dengan konsentrasi pemain bertahannya yang harus kebobolan di menit akhir interval pertama usai.

"Ini sangat mengecewakan karena kami menciptakan banyak peluang namun malah kebobolan. Kami tahu ketika kami menyerang dengan cara ini bahwa Liverpool juga memiliki peluang counter. Cara kami kebobolan gol itu, di detik-detik terakhir babak pertama. Itulah yang menyebabkan mental kami sedikit menurun," singkat van Gaal seperti dikutip This Is Anfield.

Pada pertemuan kedua di Old Trafford, Liverpool sukses memaksa Setan Merah bermain imbang 1-1 hingga akhir laga. Tuan rumah unggul cepat melalui Anthony Martial di menit 31 dari titik penalti.

Kebobolan tak membuat mental pemain Liverpool kendur. Mereka justru mampu mencetak gol penyeimbang 1-1 di menit 45 melalui aksi individu Philippe Coutinho. Pengatur serangan The Reds itu membuat penetrasi dari sisi kanan pertahanan MU dengan melewati Guillermo Varela dan memperdaya David De Gea. (Baca juga: Liverpool Singkirkan MU dari Pentas Eropa)

Singkat kata, ketika disinggung mengenai penampilan De Gea di pertandingan nanti. Van Gaal enggan memberikan kritikannya dan ia lebih suka untuk memuji penampilan Coutinho di laga krusial ini.

"Tidak. Anda seharusnya memberikan apresiasi kepada Coutinho. Pada pertandingan ini kami sebenarnya hanya membutuhkan keberuntungan," tutup van Gaal.