Herman Dzumafo Jadi Amunisi Baru Persela di Indonesia Soccer Championship

Sabtu, 19 Maret 2016 - 01:01 WIB
Herman Dzumafo Jadi Amunisi Baru Persela di Indonesia Soccer Championship
Herman Dzumafo Jadi Amunisi Baru Persela di Indonesia Soccer Championship
A A A
LAMONGAN - Kuota empat pemain asing di Indonesia Soccer Championship (ISC) musim 2016 bisa saja bakal dimaksimalkan Persela Lamongan. Tim kebanggaan LA Mania tidak menutup kemungkinan akan memakai empat pemain asing sekaligus, yakni tiga pemain non-Asia dan satu pemain Asia.

Kini di Lamongan ada empat pemain yang mengikuti sesi latihan dan baru satu yang resmi diikat yakni Herman Dzumafo. Sedangkan tiga pemain lainnya masih berstatus trial yakni Frank Ongfiang, Kristian Adelmund dan pemain segar Mohammad Kdouh.

Nama terakhir adalah pemain tim nasional Lebanon yang belum pernah mencicipi atmosfir sepak bola Indonesia. Berusia masih muda yakni 22 tahun, Kdouh bisa diplot sebagai gelandang serang atau striker. Sementara Kristian dan Ongfiang sudah lama di Indonesia.

Kdouh merupakan pemain yang didatangkan Stefan Hansson dan pernah bermain di liga Albania. Walau Hansson sendiri yang meminta pemain tersebut menjajal peruntungan di Lamongan, namun Persela tidak akan memberi keistimewaan dan tetap harus sesuai standar kualitas. Paling tidak dia sudah mewakili pemain asal Asia yang disyaratkan untuk ISC.

Asisten Pelatih Persela Didik Ludiyanto tak menampik kemungkinan Persela memadati tim dengan empat pemain asing. Rancangan awal, bakal ada satu bek tengah, satu gelandang, serta dua penyerang. Bahkan mungkin saja tiga pemain yang trial saat ini nantinya direkomendasikan untuk dikontrak.

"Coach Stefan Hansson masih ingin melihat performa pemain asing yang ada sebelum memberikan rekomendasi ke manajemen. Ada kemungkinan kami memakai empat pemain asing, karena rencananya aturan di kompetisi memang begitu. Tapi semua tergantung situasi," ucap Didik.

Penambahan skuad Laskar Joko Tingkir saat ini memang terfokus pada pemain asing. Pelatih Stefan Hansson ingin pemain impornya benar-benar memberikan kontribusi maksimal berdasar hasil evaluasi setelah perhelatan Piala Gubernur Kaltim lalu.

Didik menambahkan, belum adanya regulasi secara konkret soal kuota pemain membuat tim masih belum bisa memastikan berapa jumlah pemain asing yang dikontrak. "Makanya kami melakukan antisipasi dulu. Kalau kemudian tetap tiga pemain, ya tidak masalah," tandasnya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7438 seconds (0.1#10.140)