Gagal Jebol Gawang Atletico, Messi Alami Periode Terburuk Sejak 2010
A
A
A
BARCELONA - Barcelona tidak bisa meratapi kegagalan di Liga Champions terlalu lama. El Azulgrana punya masalah lebih genting yang perlu diselesaikan, yaitu mengembalikan ketajaman Lionel Messi.
Messi gagal mencetak gol yang membuat Barcelona tersingkir di babak perempat final Liga Champions. El Azulgrana dipaksa menyerah 0-2 dari Atletico Madrid, hingga kalah aggregate 2-3.
Harusnya partai itu menjadi momen spesial Messi. La Pulga sedang memburu gol ke-450 untuk Barcelona disemua kompetisi. Misi itu diharapkan bisa terwujud saat bertandang ke Vicente Calderon. Sayang, kenyataannya tidak seperti itu.
Messi gagal menjebol gawang Los Rojiblancos. Itu berarti bomber asal Argentina itu belum pernah lagi mencetak gol selama 452 menit atau lima pertandingan di semua kompetisi. Itu menjadi catatan terburuknya sejak April 2010.
Terakhir kali Messi mencetak gol waktu membantu Barcelona mengalahkan Arsenal 3-0, di Camp Nou, 23 Februari 2016. Selanjutnya, peraih Ballon d’Or 2015 itu melempem saat bentrok Villarreal, Real Madrid, Real Sociedad dan dua kali jumpa Atletico. Ini pertama kali terjadi sepanjang karirnya.
Info yang beredar, terpuruknya Messi lantaran belum bugar 100%. Penyerang berusia 28 tahun itu kabarnya masih dibekap cedera otot. Tapi, dia tidak menceritakan masalahnya itu pada siapapun.
“Lionel Messi sedang menderita masalah otot selama beberapa pekan terakhir. Tapi, dia memilih tidak membeberkannya. Itu sebagai bentuk komitmennya pada Barcelona dan Argentina,” jelas orang dekat Messi, dilansir eurosport.
Tapi, alasan itu ternyata tidak benar. Menurut informasi orang dalam Barcelona, Messi tidak sedang cedera. Kondisinya baik-baik saja. Artinya, Messi murni sedang mengalami anti-klimak.
Messi gagal mencetak gol yang membuat Barcelona tersingkir di babak perempat final Liga Champions. El Azulgrana dipaksa menyerah 0-2 dari Atletico Madrid, hingga kalah aggregate 2-3.
Harusnya partai itu menjadi momen spesial Messi. La Pulga sedang memburu gol ke-450 untuk Barcelona disemua kompetisi. Misi itu diharapkan bisa terwujud saat bertandang ke Vicente Calderon. Sayang, kenyataannya tidak seperti itu.
Messi gagal menjebol gawang Los Rojiblancos. Itu berarti bomber asal Argentina itu belum pernah lagi mencetak gol selama 452 menit atau lima pertandingan di semua kompetisi. Itu menjadi catatan terburuknya sejak April 2010.
Terakhir kali Messi mencetak gol waktu membantu Barcelona mengalahkan Arsenal 3-0, di Camp Nou, 23 Februari 2016. Selanjutnya, peraih Ballon d’Or 2015 itu melempem saat bentrok Villarreal, Real Madrid, Real Sociedad dan dua kali jumpa Atletico. Ini pertama kali terjadi sepanjang karirnya.
Info yang beredar, terpuruknya Messi lantaran belum bugar 100%. Penyerang berusia 28 tahun itu kabarnya masih dibekap cedera otot. Tapi, dia tidak menceritakan masalahnya itu pada siapapun.
“Lionel Messi sedang menderita masalah otot selama beberapa pekan terakhir. Tapi, dia memilih tidak membeberkannya. Itu sebagai bentuk komitmennya pada Barcelona dan Argentina,” jelas orang dekat Messi, dilansir eurosport.
Tapi, alasan itu ternyata tidak benar. Menurut informasi orang dalam Barcelona, Messi tidak sedang cedera. Kondisinya baik-baik saja. Artinya, Messi murni sedang mengalami anti-klimak.
(mir)