FA Tunggu Laporan Wasit Soal Jari Telunjuk Vardy
A
A
A
LEICESTER - Asosisasi Sepak Bola Inggris (FA) sedang menunggu laporan wasit Jon Moss atas tindakan Jamie Vardy yang mengacungkan jari telunjuk ke arah juru pengadil lapangan. Peristiwa itu terjadi saat pemain Leicester City itu menerima kartu kuning kedua pada pertandingan melawan West Ham United yang berakhir imbang 2-2.
Aksi wasit di pertandingan Leicester versus West Ham cukup kontroversial. Jon Moss secara tegas mengusir Vardy di menit ke-56 lantaran ia dianggap melakukan diving. Akibatnya, kartu kuning kedua pun keluar dari saku pria berusia 45 tahun tersebut.
Pasca pertandingan, Claudio Ranieri berkata itu bukan sesuatu yang sengaja dilakukan Vardy. Menurutnya, setiap pemain yang sedang berada dalam kecepatan tinggi untuk mengejar bola dan satu sentuhan kecil menyentuh bagian tubuhnya. Ditambahkan, maka siapa pun biasa terjatuh.
"Dia (Vardy) tidak pernah berniat melakukan diving. Vardy memang identik dengan kecepatannya dalam mengejar bola dan jika pemain menyentuh sedikit, maka siapa pun akan terjatuh," tutur Ranieri dikutip DailyMail, Senin (18/4/2016).
Secara otomatis Vardy dipastikan bakal absen melawan Swansea City, pekan depan. Namun jika FA benar-benar menjatuhkan sanksi larangan bermain kepada striker The Foxes, maka itu adalah sebuah langkah yang bisa mengancam persaingan dalam perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini. Pasalnya, ia bisa menerima tambahan hukuman bila insiden memalukan itu masuk dalam laporan wasit.
Melawan wasit di kompetisi Liga Inggris bukan kali pertama terjadi. Baru-baru ini Diego Costa harus menerima pil pahit setelah FA menambah satu larangan bermain dan denda sebesar 20.000 poundsterling, setelah pemain Chelsea itu bereaksi berlebihan usai menerima kartu kuning kedua sewaktu melawan Everton di perempat final Piala FA. (Baca juga: Ranieri Malas Komentari Aksi Kontroversial Wasit Jon Moss)
Aksi wasit di pertandingan Leicester versus West Ham cukup kontroversial. Jon Moss secara tegas mengusir Vardy di menit ke-56 lantaran ia dianggap melakukan diving. Akibatnya, kartu kuning kedua pun keluar dari saku pria berusia 45 tahun tersebut.
Pasca pertandingan, Claudio Ranieri berkata itu bukan sesuatu yang sengaja dilakukan Vardy. Menurutnya, setiap pemain yang sedang berada dalam kecepatan tinggi untuk mengejar bola dan satu sentuhan kecil menyentuh bagian tubuhnya. Ditambahkan, maka siapa pun biasa terjatuh.
"Dia (Vardy) tidak pernah berniat melakukan diving. Vardy memang identik dengan kecepatannya dalam mengejar bola dan jika pemain menyentuh sedikit, maka siapa pun akan terjatuh," tutur Ranieri dikutip DailyMail, Senin (18/4/2016).
Secara otomatis Vardy dipastikan bakal absen melawan Swansea City, pekan depan. Namun jika FA benar-benar menjatuhkan sanksi larangan bermain kepada striker The Foxes, maka itu adalah sebuah langkah yang bisa mengancam persaingan dalam perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini. Pasalnya, ia bisa menerima tambahan hukuman bila insiden memalukan itu masuk dalam laporan wasit.
Melawan wasit di kompetisi Liga Inggris bukan kali pertama terjadi. Baru-baru ini Diego Costa harus menerima pil pahit setelah FA menambah satu larangan bermain dan denda sebesar 20.000 poundsterling, setelah pemain Chelsea itu bereaksi berlebihan usai menerima kartu kuning kedua sewaktu melawan Everton di perempat final Piala FA. (Baca juga: Ranieri Malas Komentari Aksi Kontroversial Wasit Jon Moss)
(mir)