Tanpa Jamie Vardy, Leicester City Tetap Yakin Kalahkan MU
Tanpa Jamie Vardy, Leicester City Tetap Yakin Kalahkan MU
A
A
A
LONDON - Leicester City tidak gentar menghadapi Manchester United (MU) walau tanpa Jamie Vardy. The Foxes mengaku otimitis dapat mengalahkan Setan Merah dengan pasukan yang ada.
Vardy tidak bisa sambangi Old Trafford, Minggu (1/5/2016) karena menerima skorsing satu pertandingan. Itu karena dia dinyatakan bersalah melakukan tindakan tidak pantas setelah menerima kartu merah waktu bentrok West Ham United.
Tambahan Skorsing Vardy dinilai terjadi pada saat kurang tepat. Soalnya, duel kontra MU akan menetukan nasib Leicester. Jika menang, armada Claudio Ranieri akan resmi menjuarai Liga Inggris. Ini dikhawatirkan akan sulit terpenuhi tanpa bantuan Vardy.
Keresahan itu disanggah Danny Simpson. Bek asal Inggris itu mengklaim Leicester akan baik-baik saja tanpa Vardy. Itu sudah dibuktikan saat menggasak Swansea City 4-0 di King Power Stadium. Riyad Mahrez, Leonardo Ulloa dan Marc Albrighton bisa menjebol gawang lawan.
“Saya rasa kami telah mengirim pesan pada semua orang yang terus berpikir negatif tentang Leicester City. Kami punya pemain pengganti yang bisa tampil bagus saat diturunkan. Leonardo Ulloa bisa diandalkan saat dibutuhkan,” ucap Simpson, dilansir skysport.
Simpson menyatakan kemenangan besar atas Swansea menghadirkan atmosfir postif dalam kamar ganti Leicester. Para pemain kini merasa percaya diri dapat mengalahkan lawan walau tanpa diperkuat pemain tersuburnya. Itu sebabnya Shinji Okazaki dkk optimistis dapat menundukan MU.
“Semuanya tentang tim. Kami sudah punya tim yang mapan. Kami selalu tahu pemain yang berusaha menyatu dengan tim dan tampil bagus. Bagi kami, laga di Old Trafford adalah laga besar bagi kami,” tutup Simpson.
Vardy tidak bisa sambangi Old Trafford, Minggu (1/5/2016) karena menerima skorsing satu pertandingan. Itu karena dia dinyatakan bersalah melakukan tindakan tidak pantas setelah menerima kartu merah waktu bentrok West Ham United.
Tambahan Skorsing Vardy dinilai terjadi pada saat kurang tepat. Soalnya, duel kontra MU akan menetukan nasib Leicester. Jika menang, armada Claudio Ranieri akan resmi menjuarai Liga Inggris. Ini dikhawatirkan akan sulit terpenuhi tanpa bantuan Vardy.
Keresahan itu disanggah Danny Simpson. Bek asal Inggris itu mengklaim Leicester akan baik-baik saja tanpa Vardy. Itu sudah dibuktikan saat menggasak Swansea City 4-0 di King Power Stadium. Riyad Mahrez, Leonardo Ulloa dan Marc Albrighton bisa menjebol gawang lawan.
“Saya rasa kami telah mengirim pesan pada semua orang yang terus berpikir negatif tentang Leicester City. Kami punya pemain pengganti yang bisa tampil bagus saat diturunkan. Leonardo Ulloa bisa diandalkan saat dibutuhkan,” ucap Simpson, dilansir skysport.
Simpson menyatakan kemenangan besar atas Swansea menghadirkan atmosfir postif dalam kamar ganti Leicester. Para pemain kini merasa percaya diri dapat mengalahkan lawan walau tanpa diperkuat pemain tersuburnya. Itu sebabnya Shinji Okazaki dkk optimistis dapat menundukan MU.
“Semuanya tentang tim. Kami sudah punya tim yang mapan. Kami selalu tahu pemain yang berusaha menyatu dengan tim dan tampil bagus. Bagi kami, laga di Old Trafford adalah laga besar bagi kami,” tutup Simpson.
(mir)
Explore More