Klopp Waspadai Ancaman Villarreal
A
A
A
VILLARREAL - Liverpool bertemu Villarreal di babak semifinal Liga Europa. Pada leg pertama, pertandingan akan digelar di Estadio Camp El Madrigal, Jumat (29/4/2016) dini hari WIB.
Jelang laga tersebut, Juergen Klopp meminta anak didiknya untuk tidak menganggap remeh Villarreal. Meski timnya lebih diunggulkan, Klopp tetap mewaspadai permainan The Yellow Submarine (julukan Villarreal).
"Pengalaman bukan dibeli, tapi didapatkan. Pengalaman bukan dibicarakan, tapi digunakan. Jika menggunakan pengalaman dengan cara yang salah, maka semua tak akan ada artinya. Ini semua tentang kinerja, bukan hanya sekadar catatan," ucap Klopp yang dikutip dari situs UEFA. (Baca juga: Momentum Pembuktian The Reds)
"Kami sudah menyakiskan permainan Villarreal sebanyak lima atau enam kali. Mereka bertahan dengan baik dan sangat terorganisir. Mereka sabar dalam menunggu kesalahan lawan. Jika sudah waktunya, mereka bisa memanfaatkan kesalahan itu dengan sangat baik," tambahnya.
"Kami harus menyiapkan diri. Ini bukan tentang selalu memiliki pemain terbaik tetapi menyiapkan tim dengan sempurna untuk pertandingan kami berikutnya. Setelah itu, kami bisa maju," pungkasnya.
Jelang laga tersebut, Juergen Klopp meminta anak didiknya untuk tidak menganggap remeh Villarreal. Meski timnya lebih diunggulkan, Klopp tetap mewaspadai permainan The Yellow Submarine (julukan Villarreal).
"Pengalaman bukan dibeli, tapi didapatkan. Pengalaman bukan dibicarakan, tapi digunakan. Jika menggunakan pengalaman dengan cara yang salah, maka semua tak akan ada artinya. Ini semua tentang kinerja, bukan hanya sekadar catatan," ucap Klopp yang dikutip dari situs UEFA. (Baca juga: Momentum Pembuktian The Reds)
"Kami sudah menyakiskan permainan Villarreal sebanyak lima atau enam kali. Mereka bertahan dengan baik dan sangat terorganisir. Mereka sabar dalam menunggu kesalahan lawan. Jika sudah waktunya, mereka bisa memanfaatkan kesalahan itu dengan sangat baik," tambahnya.
"Kami harus menyiapkan diri. Ini bukan tentang selalu memiliki pemain terbaik tetapi menyiapkan tim dengan sempurna untuk pertandingan kami berikutnya. Setelah itu, kami bisa maju," pungkasnya.
(bep)