WADA Cabut Akreditasi Laboratorium Anti-doping Terbesar di Spanyol
A
A
A
MADRID - Badan Anti-Doping Dunia (WADA) kembali membuat manuver jelang Olimpiade Rio 2016 di Brasil. Mereka mencabut izin laboratorium anti-doping di kota Madrid, Spanyol, karena dianggap tidak layak.
Kalayakan yang dimaksud WADA memang tidak diungkapkan secara spesifik. Namun menurut laporan media setempat, laboratosium anti-doping yang ditutup WADA merupakan salah satu yang terbesar di Spanyol.
Menurut laporan BBC, atlet Spanyol yang hendak mengirim sample urin mereka untuk diuji, dapat mengirmnya ke laboratorium anti-doping di Barcelona. Untuk waktu hampir satu bulan ke depan, laboratorium tersebut dapat mengajukan banding.
"Laboratorium anti-doping di Madrid memiliki 21 hari untuk mengajukan banding terhadap keputusan ini. Banding dapat dilayangkan langsung ke pengadilan arbitrase olahraga," demikian pernyataan WADA, dikutip BBC.
Laboratorium anti-doping Madirid yang ditutup, merupakan fasilitas uji sample yang kelima yang bermasalah di daftar WADA. Sebelumnya, badan anti-doping dunia itu telah membekukan laboratorium di Bloemfontein, Moskow, Beijing dan Lisbon. (Baca juga: WADA : Hanya 31 Laboratorium Anti-doping yang Layak Beroperasi)
Kalayakan yang dimaksud WADA memang tidak diungkapkan secara spesifik. Namun menurut laporan media setempat, laboratosium anti-doping yang ditutup WADA merupakan salah satu yang terbesar di Spanyol.
Menurut laporan BBC, atlet Spanyol yang hendak mengirim sample urin mereka untuk diuji, dapat mengirmnya ke laboratorium anti-doping di Barcelona. Untuk waktu hampir satu bulan ke depan, laboratorium tersebut dapat mengajukan banding.
"Laboratorium anti-doping di Madrid memiliki 21 hari untuk mengajukan banding terhadap keputusan ini. Banding dapat dilayangkan langsung ke pengadilan arbitrase olahraga," demikian pernyataan WADA, dikutip BBC.
Laboratorium anti-doping Madirid yang ditutup, merupakan fasilitas uji sample yang kelima yang bermasalah di daftar WADA. Sebelumnya, badan anti-doping dunia itu telah membekukan laboratorium di Bloemfontein, Moskow, Beijing dan Lisbon. (Baca juga: WADA : Hanya 31 Laboratorium Anti-doping yang Layak Beroperasi)
(bbk)