Zlatan Ibrahimovic Pilih Manchester United Karena Ingin Balas Dendam
A
A
A
MANCHESTER - Terkuak alasan mengapa Zlatan Ibrahimovic memilih Manchester United (MU) setelah meninggalkan Prancis. Ibra merapat ke Old Trafford karena ingin membalaskan dendamnya pada Pep Guardiola.
Kontrak Ibrahimovic bersama Paris Saint-Germain (PSG) sudah habis tahun ini. Bomber Swedia itu lalu akan menjajal Liga Inggris bersama Setan Merah. Keputusan Ibra memupus harapan sejumlah klub di Italia, Jerman dan Spanyol yang juga ingin merekrutnya.
Banyak yang mengira alasannya membela MU karena hadirnya Jose Mourinho. Soalnya, bomber berumur 34 tahun itu sempat menyatakan menolak bergabung jika Louis van Gaal tetap bertugas.
Ternyata bukan itu alasan sebenarnya. Ibrahimovic rupanya ingin menggagalkan ambisi Guardiola meraih gelar pada debut musimnya bersama Manchester City (Man City). Itu bisa dilakukannya jika bergabung dengan MU. Sebab, MU punya kapasitas jadi juara.
“Saya rasa Zlatan Ibrahimovic ingin balas dendam pada Pep Guardiola. Walau dia bukan tipe pendendam, Anda seharusnya menyiapkan dua kuburan. Satu untuk Anda, dan satu lagi untuk musuh,” jelas agen Ibrahimovic, Mino Raiola, dilasir marca.
Hubungan Ibrahimovic dengan Guardiola memang ibarat air dan minyak. Mereka sempat terlibat perang dingin ketika dianungi Barcelona. Ibrahimovic pernah hadir di Camp Nou selama dua tahun (2009-2011). Sedangkan Guardiola bertugas selama empat tahun (2008-2012).
Selama dibesut Guardiola, Ibrahimovic jarang masuk tim utama. Puncaknya pada musim 2010-2011. Saat itu Guardiola mencoretnya dari daftar pemain dan meminjamkannya ke AC Milan. Itu yang disinyalir membuat Ibrahimovic membenci Guardiola.
“Anda belajar banyak dari kekalahan ketimbang kemenangan. Ibrahimovic banyak belajar dari hubungan dengan Guardiola. Ibrahimovic mengakui Guardiola sebagai pelatih hebat. Tapi, saya menolak mengakuinya. Sebab, saya juga tidak menyukainnya,” pungkas Raiola.
Kontrak Ibrahimovic bersama Paris Saint-Germain (PSG) sudah habis tahun ini. Bomber Swedia itu lalu akan menjajal Liga Inggris bersama Setan Merah. Keputusan Ibra memupus harapan sejumlah klub di Italia, Jerman dan Spanyol yang juga ingin merekrutnya.
Banyak yang mengira alasannya membela MU karena hadirnya Jose Mourinho. Soalnya, bomber berumur 34 tahun itu sempat menyatakan menolak bergabung jika Louis van Gaal tetap bertugas.
Ternyata bukan itu alasan sebenarnya. Ibrahimovic rupanya ingin menggagalkan ambisi Guardiola meraih gelar pada debut musimnya bersama Manchester City (Man City). Itu bisa dilakukannya jika bergabung dengan MU. Sebab, MU punya kapasitas jadi juara.
“Saya rasa Zlatan Ibrahimovic ingin balas dendam pada Pep Guardiola. Walau dia bukan tipe pendendam, Anda seharusnya menyiapkan dua kuburan. Satu untuk Anda, dan satu lagi untuk musuh,” jelas agen Ibrahimovic, Mino Raiola, dilasir marca.
Hubungan Ibrahimovic dengan Guardiola memang ibarat air dan minyak. Mereka sempat terlibat perang dingin ketika dianungi Barcelona. Ibrahimovic pernah hadir di Camp Nou selama dua tahun (2009-2011). Sedangkan Guardiola bertugas selama empat tahun (2008-2012).
Selama dibesut Guardiola, Ibrahimovic jarang masuk tim utama. Puncaknya pada musim 2010-2011. Saat itu Guardiola mencoretnya dari daftar pemain dan meminjamkannya ke AC Milan. Itu yang disinyalir membuat Ibrahimovic membenci Guardiola.
“Anda belajar banyak dari kekalahan ketimbang kemenangan. Ibrahimovic banyak belajar dari hubungan dengan Guardiola. Ibrahimovic mengakui Guardiola sebagai pelatih hebat. Tapi, saya menolak mengakuinya. Sebab, saya juga tidak menyukainnya,” pungkas Raiola.
(mir)