Preview Kroasia vs Spanyol: Berebut Puncak Klasemen Grup D
A
A
A
BORDEAUX - Spanyol dan Kroasia bakal memperebutkan status juara grup D. Pertarungan kedua tim digelar di Stade Matmut-Atlantique, Rabu (22/6/2016) dini hari WIB.
Untuk sementara, Spanyol berdiri di posisi teratas. Mereka memiliki enam poin, unggul dua angka dari Kroasia yang ada di bawahnya. Untuk Spanyol, kekalahan sebenarnya tak akan menghalangi langkah mereka ke babak 16 besar. Namun jika menelan hasil buruk, Sergio Ramos dan kawan-kawan bisa terlempar ke urutan dua klasemen.
Tim favorit juara seperti Spanyol tentunya berat bila harus menyandang status runner up. Karenanya mereka diyakini bakal tampil mati-matian demi mengukir tiga kemenangan beruntun sekaligus menjaga tempat di puncak klasemen grup D.
"Kroasia tim yang sangat terorganisir. Kami harus berusaha keras untuk mengalahkan mereka," ucap pelatih Spanyol, Vicente Del Bosque yang dikutip dari laman UEFA.
Untuk hadapi laga nanti, Spanyol tidak mengalami masalah. Semua pemain mereka berada dalam kondisi fit 100%. Kemungkinan Del Bosque bakal sedikit mengubah susunan pemainnya. Hal demikian dilakukan guna menghindari ancaman cedera yang bisa terjadi dalam laga sengit kontra Kroasia.
Di sisi lain, Ante Cacic selaku pelatih Kroasia sedang dipusingkan dengan cederanya Luka Modric. Gelandang Real Madrid tersebut tak bisa main dalam laga nanti. Modric mengalami cedera pangkal paha saat tampil di laga kontra Republik Ceko, 17 Juni 2016 lalu.
"Pangkal paha sang pemain bengkak dan dia akan mengurangi porsi latihannya. Sangat tidak mungkin bagi dia untuk tampil di laga melawan Spanyol," kata dokter tim Kroasia, Boris Nemec yang dikutip dari Sky Sports.
Kemungkinan, peran Modric sebagai gelandang bertahan bakal digantikan oleh Mateo Kovacic. Gelandang yang juga berkarier di Real Madrid itu sepertinya akan berduet dengan Milan Badelj. Kedua pemain tersebut melengkapi tiga gelandang Kroasia lainnya yakni Ivan Perisic, Marcelo Brozovic dan Ivan Rakitic.
"Laga ini akan menentukan siapa yang berhak menjadi juara grup. Kami bakal menghadapi tim yang sangat berkualitas. Mereka juara Piala Eropa dua kali beruntun. Mereka tahu cara untuk memanfaatkan peluang. Mereka sudah memainkan game besar seperti ini selama bertahun-tahun," ucap Cacic.
"Kemungkinan kami bakal lolos ke sistem gugur. Jadi laga ini akan dianggap sebagai persiapan untuk menuju ke fase itu. Sewaktu menghadapi Republik Ceko, kami memang membuang kesempatan menang. Tapi hasil di pertandingan melawan Spanyol bakal menentukan bagaimana kondisi Kroasia ke depannya. Soal pujian dari Vicente Del Bosque, kami bangga sebab hal itu datang dari salah satu tim terbaik di dunia," tambahnya.
Jika menang, Kroasia tentunya akan mengambil alih kepemimpinan di klasemen grup D. Tapi bila sebaliknya, mereka terancam turun ke posisi tiga. Sebab, Kroasia hanya unggul tiga angka dari Republik Ceko yang bakal bertarung melawan Turki di hari yang sama.
Namun jika laga berakhir imbang, tak ada perubahan dalam klasemen. Meski Ceko menang dengan skor telak, secara matematis mereka tak bisa menyusul raihan poin milik Rakitric dan kawan-kawan.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Kroasia (4-2-3-1): Subasic; Srna, Corluka, Schildenfeld, Vrsaljko; Kovacic, Badelj; Rakitic, Perisic, Brozovic; Mandzukic.
Spanyol (4-3-3): De Gea; Juanfran, Pique, Sergio Ramos, Azpilicueta; Fabregas, Koke, Thiago; Silva, Pedro, Morata.
Untuk sementara, Spanyol berdiri di posisi teratas. Mereka memiliki enam poin, unggul dua angka dari Kroasia yang ada di bawahnya. Untuk Spanyol, kekalahan sebenarnya tak akan menghalangi langkah mereka ke babak 16 besar. Namun jika menelan hasil buruk, Sergio Ramos dan kawan-kawan bisa terlempar ke urutan dua klasemen.
Tim favorit juara seperti Spanyol tentunya berat bila harus menyandang status runner up. Karenanya mereka diyakini bakal tampil mati-matian demi mengukir tiga kemenangan beruntun sekaligus menjaga tempat di puncak klasemen grup D.
"Kroasia tim yang sangat terorganisir. Kami harus berusaha keras untuk mengalahkan mereka," ucap pelatih Spanyol, Vicente Del Bosque yang dikutip dari laman UEFA.
Untuk hadapi laga nanti, Spanyol tidak mengalami masalah. Semua pemain mereka berada dalam kondisi fit 100%. Kemungkinan Del Bosque bakal sedikit mengubah susunan pemainnya. Hal demikian dilakukan guna menghindari ancaman cedera yang bisa terjadi dalam laga sengit kontra Kroasia.
Di sisi lain, Ante Cacic selaku pelatih Kroasia sedang dipusingkan dengan cederanya Luka Modric. Gelandang Real Madrid tersebut tak bisa main dalam laga nanti. Modric mengalami cedera pangkal paha saat tampil di laga kontra Republik Ceko, 17 Juni 2016 lalu.
"Pangkal paha sang pemain bengkak dan dia akan mengurangi porsi latihannya. Sangat tidak mungkin bagi dia untuk tampil di laga melawan Spanyol," kata dokter tim Kroasia, Boris Nemec yang dikutip dari Sky Sports.
Kemungkinan, peran Modric sebagai gelandang bertahan bakal digantikan oleh Mateo Kovacic. Gelandang yang juga berkarier di Real Madrid itu sepertinya akan berduet dengan Milan Badelj. Kedua pemain tersebut melengkapi tiga gelandang Kroasia lainnya yakni Ivan Perisic, Marcelo Brozovic dan Ivan Rakitic.
"Laga ini akan menentukan siapa yang berhak menjadi juara grup. Kami bakal menghadapi tim yang sangat berkualitas. Mereka juara Piala Eropa dua kali beruntun. Mereka tahu cara untuk memanfaatkan peluang. Mereka sudah memainkan game besar seperti ini selama bertahun-tahun," ucap Cacic.
"Kemungkinan kami bakal lolos ke sistem gugur. Jadi laga ini akan dianggap sebagai persiapan untuk menuju ke fase itu. Sewaktu menghadapi Republik Ceko, kami memang membuang kesempatan menang. Tapi hasil di pertandingan melawan Spanyol bakal menentukan bagaimana kondisi Kroasia ke depannya. Soal pujian dari Vicente Del Bosque, kami bangga sebab hal itu datang dari salah satu tim terbaik di dunia," tambahnya.
Jika menang, Kroasia tentunya akan mengambil alih kepemimpinan di klasemen grup D. Tapi bila sebaliknya, mereka terancam turun ke posisi tiga. Sebab, Kroasia hanya unggul tiga angka dari Republik Ceko yang bakal bertarung melawan Turki di hari yang sama.
Namun jika laga berakhir imbang, tak ada perubahan dalam klasemen. Meski Ceko menang dengan skor telak, secara matematis mereka tak bisa menyusul raihan poin milik Rakitric dan kawan-kawan.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Kroasia (4-2-3-1): Subasic; Srna, Corluka, Schildenfeld, Vrsaljko; Kovacic, Badelj; Rakitic, Perisic, Brozovic; Mandzukic.
Spanyol (4-3-3): De Gea; Juanfran, Pique, Sergio Ramos, Azpilicueta; Fabregas, Koke, Thiago; Silva, Pedro, Morata.
(bep)