Skuat Persib Respons Positif Kembalinya Djadjang
A
A
A
BANDUNG - Djadjang Nurdjaman resmi kembali menukangi Persib Bandung, Selasa (28/6/2016). Pelatih kelahiran Majalengka, Jawa Barat, 30 Oktober 1964, itu mulai memimpin latihan Rabu (29/6/2106). Skuat Maung Bandung pun merespons positif kembalinya pria yang akrab disapa Djanur itu di kursi pelatih.
Tak hanya pemain yang menyambut antusias, Herrie Setyawan yang sempat ditunjuk menjadi pelatih sementara juga senang dengan kembalinya Djanur. Menurut Herrie, kehadrian Djanur membuat aura positif di ruang ganti pemain. Dia yakin kehadiran Djadjang sangat positif dan dapat membantu tim.
Herrie menambahkan, Djadjang tak butuh waktu lama untuk proses adaptasi dengan tim, meski materi pemain yang ada saat ini merupakan pilihan pelatih sebelumnya, Dejan Antonic. "Saya senang Pak Djadjang kembali bergabung, saya yakin dia akan sangat membantu tim. Ini sangat bagus. Kami sudah bersama dalam waktu yang lama, jadi tidak akan sulit membangun kembali kebersamaan," kata Herrie seperti dilansir laman resmi tim (persib.co.id).
Pemain Maung Bandung pun mengungkap optimisme yang sama. Penyerang Persib Tantan Dzalikha mengatakan Djadjang bisa menjadi sosok orang tua yang selama ini hilang. Kembalinya Djadjang diharapkan dapat menjawab asa semua pencinta Maung Bandung.
"Saya pribadi senang dengan kembalinya Pak Djadjang. Ibaratnya, kami memang sudah kehilangan sosok beliau dan sekarang dia kembali mudah-mudahan tim bisa tambah garang lagi," kata Tantan.
Menurut pemain kelahiran Lembang, Jawa Barat, 6 Agustus 1982, itu sukses Djadjang membawa Persib Bandung menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 menambah motivasi pemain untuk bekerja lebih keras. Selain itu, ada kelebihan Djajdang sebagia pelatih.
"Sifat kekeluargaan dengan pemain dan tim bagus, bisa merangkul kami semua. Saat di lapangan, dia sebagai pelatih dan di luar lapangan dia sebagai orang tua," ujarnya.
Persib akan menjamu PSM Makassar pada pekan kesembilan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (2/7/2016).
Tak hanya pemain yang menyambut antusias, Herrie Setyawan yang sempat ditunjuk menjadi pelatih sementara juga senang dengan kembalinya Djanur. Menurut Herrie, kehadrian Djanur membuat aura positif di ruang ganti pemain. Dia yakin kehadiran Djadjang sangat positif dan dapat membantu tim.
Herrie menambahkan, Djadjang tak butuh waktu lama untuk proses adaptasi dengan tim, meski materi pemain yang ada saat ini merupakan pilihan pelatih sebelumnya, Dejan Antonic. "Saya senang Pak Djadjang kembali bergabung, saya yakin dia akan sangat membantu tim. Ini sangat bagus. Kami sudah bersama dalam waktu yang lama, jadi tidak akan sulit membangun kembali kebersamaan," kata Herrie seperti dilansir laman resmi tim (persib.co.id).
Pemain Maung Bandung pun mengungkap optimisme yang sama. Penyerang Persib Tantan Dzalikha mengatakan Djadjang bisa menjadi sosok orang tua yang selama ini hilang. Kembalinya Djadjang diharapkan dapat menjawab asa semua pencinta Maung Bandung.
"Saya pribadi senang dengan kembalinya Pak Djadjang. Ibaratnya, kami memang sudah kehilangan sosok beliau dan sekarang dia kembali mudah-mudahan tim bisa tambah garang lagi," kata Tantan.
Menurut pemain kelahiran Lembang, Jawa Barat, 6 Agustus 1982, itu sukses Djadjang membawa Persib Bandung menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 menambah motivasi pemain untuk bekerja lebih keras. Selain itu, ada kelebihan Djajdang sebagia pelatih.
"Sifat kekeluargaan dengan pemain dan tim bagus, bisa merangkul kami semua. Saat di lapangan, dia sebagai pelatih dan di luar lapangan dia sebagai orang tua," ujarnya.
Persib akan menjamu PSM Makassar pada pekan kesembilan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (2/7/2016).
(sha)