Valentino Rossi Bisa Juara Dunia 2016 Jika Tiru Mick Doohan

MELBOURNE - Hingga race kedelapan, Valentino Rossi telah tiga kali gagal finis sehingga banyak pengamat merasa tak yakin dia akan memenangkan gelar tahun ini. Namun, sejarah mencatat, ada pembalap yang mampu memenangkan gelar setelah tiga kali gagal finis.

Rossi pertama kali gagal finis di Grand Prix Amerika, atau tepatnya pada balapan ketiga. Kemudian The Doctor kembali gagal finis di GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello. Teranyar, Rossi terjatuh saat balapan di Sirkuit Assen, Belanda.

Setelah tiga kali gagal finis, apakah The Doctor sudah tak berpeluang memenangkan gelar juara dunia 2016? Jelang GP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Rossi ternyata masih menyimpan ambisi tersebut.

Dia mengatakan bahwa segala hal bisa terjadi di lintasan. Apalagi saat ini Rossi berada di posisi ketiga klasemen sementara pembalap MotoGP dengan koleksi 103 poin. The Doctor cuma terpaut 42 poin dari Marc Marquez yang berada di posisi teratas.

Selain itu, Rossi bisa mengambil pengalaman berharga dari pembalap Honda 500cc, Mick Doohan. Pasalnya, pada 1998, Doohan merebut gelar juara dunia setelah tiga kali terjatuh.

Doohan memenangkan delapan seri balap pada saat itu, termasuk menyapu empat kemenangan di balapan terakhir musim. Tercatat, Doohan menjadi pembalap terakhir yang memenangkan gelar di kelas utama, setelah tiga kali terjatuh. Mampukah Rossi meniru semangat Mick Doohan?