Dibayangi Kutukan Sachsenring, Lorenzo Ngarep Hasil Lebih Baik
A
A
A
CATALONIA - Tak terasa, Kejuaraan Dunia MotoGP 2016 bakal memasuki balapan penutup putaran pertama. Seri ke-9 dari total 18 yang ada, bakal diselenggarakan pada akhir pekan ini, yakni GP Jerman, di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7).
Di tabel klasemen sementara pembalap, Jorge Lorenzo berada di urutan kedua dengan mengumpulkan 121 poin. Rider tim Movistar Yamaha itu masih tertinggal 24 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez (Repsol Honda). Sedang rekan satu tim Lorenzo, Valentino Rossi, menempel di peringkat ketiga dengan koleksi 103 poin.
Bagi Lorenzo, dia tidak muluk-muluk menatap GP Jerman akhir pekan ini. Pembalap kelahiran Mallorca, Spanyol itu hanya berharap mendapat hasil lebih baik dari balapan sebelumnya. Yakni ketika dia hanya mampu finis dalam balapan basah Seri ke-8 GP Belanda, di Sirkuit Assen, tiga pekan silam. Plus tidak mendapat poin dari Seri ke-7 GP Catalunya, 5 Juni 2016.
“Saya telah menjalani dua balapan yang amat buruk dan sekarang harus melakoni balapan di Jerman yang mana, sebenarnya bukan merupakan sirkuit favorit buat Yamaha, karena Yamaha sudah tak pernah menang di sana lagi sejak 2009. Tapi, tidak pernah ada kata terlambat buat mencoba memenangkannya,” sembur Lorenzo seperti dilaporkan oleh Mundo Deportivo.
Adapun Lorenzo memang tak punya sejarah bagus di Sachsenring. Sebab, dia sama sekali belum pernah menaklukkan sirkuit tersebut sejak mengawali karier balap GP Racing pada 2002.
Itulah sebabnya dia berharap hasil balapan kali ini lebih baik dari GP Assen. Walau risikonya, rider berusia 29 tahun itu bakal makin tertinggal dalam perbendaharaan poin dari Marquez, yang notabene jadi salah satu kandidat terkuat memenangkan balapan GP Jerman akhir pekan ini.
Lorenzo sadar, dia akan mengalami kesulitan bertarung berebut kemenangan dengan Marquez, dan juga Rossi serta Dani Pedrosa di GP Jerman. Pemiliki nomor motor 99 itu juga tahu betul, akan lebih sulit lagi mengejar defisit 24 poin dari Marquez di putaran kedua musim ini, jika ketinggalan poinnya bertambah pasca balapan di Sachsenring.
“Bagian paling sulit ialah mengejar ketinggalan poin dan itu jelas takkan pernah mudah (mengejar Marquez). Target saya ialah meneruskan pertarungan di kejuaraan. Jadi saya berharap menjalani balapan bagus untuk memangkas perbedaan angka (dari Marquez),” kata Lorenzo menyimpulkan.
Rapor Jorge Lorenzo di GP Jerman, Sirkuit Sachsenring
Tahun*Kelas*Motor*Posisi finis
2002*125cc*Derbi*17
2003*125cc*Derbi*21
2004*125cc*Derbi*6
2005*250cc*Honda*Gagal finis
2006*250cc*Aprilia*3
2007*250cc*Aprilia*4
2008*MotoGP*Yamaha*Gagal finis
2009*MotoGP*Yamaha*2
2010*MotoGP*Yamaha*2
2011*MotoGP*Yamaha*2
2012*MotoGP*Yamaha*2
2013*MotoGP*Yamaha*Gagal finis
2014*MotoGP*Yamaha*3
2015*MotoGP*Yamaha*4
2016*MotoGP*Yamaha*?
Di tabel klasemen sementara pembalap, Jorge Lorenzo berada di urutan kedua dengan mengumpulkan 121 poin. Rider tim Movistar Yamaha itu masih tertinggal 24 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez (Repsol Honda). Sedang rekan satu tim Lorenzo, Valentino Rossi, menempel di peringkat ketiga dengan koleksi 103 poin.
Bagi Lorenzo, dia tidak muluk-muluk menatap GP Jerman akhir pekan ini. Pembalap kelahiran Mallorca, Spanyol itu hanya berharap mendapat hasil lebih baik dari balapan sebelumnya. Yakni ketika dia hanya mampu finis dalam balapan basah Seri ke-8 GP Belanda, di Sirkuit Assen, tiga pekan silam. Plus tidak mendapat poin dari Seri ke-7 GP Catalunya, 5 Juni 2016.
“Saya telah menjalani dua balapan yang amat buruk dan sekarang harus melakoni balapan di Jerman yang mana, sebenarnya bukan merupakan sirkuit favorit buat Yamaha, karena Yamaha sudah tak pernah menang di sana lagi sejak 2009. Tapi, tidak pernah ada kata terlambat buat mencoba memenangkannya,” sembur Lorenzo seperti dilaporkan oleh Mundo Deportivo.
Adapun Lorenzo memang tak punya sejarah bagus di Sachsenring. Sebab, dia sama sekali belum pernah menaklukkan sirkuit tersebut sejak mengawali karier balap GP Racing pada 2002.
Itulah sebabnya dia berharap hasil balapan kali ini lebih baik dari GP Assen. Walau risikonya, rider berusia 29 tahun itu bakal makin tertinggal dalam perbendaharaan poin dari Marquez, yang notabene jadi salah satu kandidat terkuat memenangkan balapan GP Jerman akhir pekan ini.
Lorenzo sadar, dia akan mengalami kesulitan bertarung berebut kemenangan dengan Marquez, dan juga Rossi serta Dani Pedrosa di GP Jerman. Pemiliki nomor motor 99 itu juga tahu betul, akan lebih sulit lagi mengejar defisit 24 poin dari Marquez di putaran kedua musim ini, jika ketinggalan poinnya bertambah pasca balapan di Sachsenring.
“Bagian paling sulit ialah mengejar ketinggalan poin dan itu jelas takkan pernah mudah (mengejar Marquez). Target saya ialah meneruskan pertarungan di kejuaraan. Jadi saya berharap menjalani balapan bagus untuk memangkas perbedaan angka (dari Marquez),” kata Lorenzo menyimpulkan.
Rapor Jorge Lorenzo di GP Jerman, Sirkuit Sachsenring
Tahun*Kelas*Motor*Posisi finis
2002*125cc*Derbi*17
2003*125cc*Derbi*21
2004*125cc*Derbi*6
2005*250cc*Honda*Gagal finis
2006*250cc*Aprilia*3
2007*250cc*Aprilia*4
2008*MotoGP*Yamaha*Gagal finis
2009*MotoGP*Yamaha*2
2010*MotoGP*Yamaha*2
2011*MotoGP*Yamaha*2
2012*MotoGP*Yamaha*2
2013*MotoGP*Yamaha*Gagal finis
2014*MotoGP*Yamaha*3
2015*MotoGP*Yamaha*4
2016*MotoGP*Yamaha*?
(sbn)