Kalah di Olimpiade 2016, Djokovic Putuskan Absen di Cincinnati
A
A
A
CINCINNATI - Keputusan pahit harus diambil Novak Djokovic. Ia yang gagal total di Olimpiade 2016 memutuskan untuk tidak ambil bagian di turnamen Western & Southern Open di Cincinnati pekan depan.
Tapi, seperti dilaporkan UPI, Kamis (11/8/2016), absennya Djokovic tidak ada hubungannya dengan kegagalan di olimpiade. Ia sengaja urung tampil karena mengalami cedera pergelangan tangan kiri.
Untuk diketahui turnamen di Cincinnati merupakan ajang pemanasan petenis dunia sebelum berlaga di AS Terbuka yang mulai digelar 29 Agustus mendatang. "Saya sangat sedih mengumumkan saya tidak bisa ambil bagian di Western & Southern Open." ucapnya.
Djokovic menuturkan cedera yang dialaminya bukan hal baru. Ia kerap mengalaminya berulang kali karena jadwal yang padat tahun ini. "Saya telah banyak memainkan pertandingan tahun ini dan saya harus mengambil rehat untuk pemulihan."
Sepanjang kariernya, ajang Western & Southern Open memang tidak begitu bersahabat buat petenis asal Serbia itu. Dari lima kali penampilan di partai final, belum sekalipun Djokovic berhasil memenangkannya.
"Saya selalu berharap bisa kembali ke Cincinnati dan memenangkannya. Saya sangat merindukan bisa meraih trofi di turnamen masters ini," ucap Djokovic.
Penampilan Djokovic usai menjadi juara di Prancis Terbuka memang agak menurun. Di Wimbledon, petenis nomor satu dunia itu harus rela terhenti di babak ketiga.
Lebih menyakitkan lagi dan masih meninggalkan luka mendalam saat ia dipermalukan petenis Argentina, Juan Martin del Porto di babak pertama Olimpiade 2016. Padahal, Djokovic punya ambisi besar meraih medali emas pertama olimpiade.
Tapi, seperti dilaporkan UPI, Kamis (11/8/2016), absennya Djokovic tidak ada hubungannya dengan kegagalan di olimpiade. Ia sengaja urung tampil karena mengalami cedera pergelangan tangan kiri.
Untuk diketahui turnamen di Cincinnati merupakan ajang pemanasan petenis dunia sebelum berlaga di AS Terbuka yang mulai digelar 29 Agustus mendatang. "Saya sangat sedih mengumumkan saya tidak bisa ambil bagian di Western & Southern Open." ucapnya.
Djokovic menuturkan cedera yang dialaminya bukan hal baru. Ia kerap mengalaminya berulang kali karena jadwal yang padat tahun ini. "Saya telah banyak memainkan pertandingan tahun ini dan saya harus mengambil rehat untuk pemulihan."
Sepanjang kariernya, ajang Western & Southern Open memang tidak begitu bersahabat buat petenis asal Serbia itu. Dari lima kali penampilan di partai final, belum sekalipun Djokovic berhasil memenangkannya.
"Saya selalu berharap bisa kembali ke Cincinnati dan memenangkannya. Saya sangat merindukan bisa meraih trofi di turnamen masters ini," ucap Djokovic.
Penampilan Djokovic usai menjadi juara di Prancis Terbuka memang agak menurun. Di Wimbledon, petenis nomor satu dunia itu harus rela terhenti di babak ketiga.
Lebih menyakitkan lagi dan masih meninggalkan luka mendalam saat ia dipermalukan petenis Argentina, Juan Martin del Porto di babak pertama Olimpiade 2016. Padahal, Djokovic punya ambisi besar meraih medali emas pertama olimpiade.
(bbk)