Greysia/Nitya Tumbang, Ganda Putri Gagal Bawa Medali
Greysia/Nitya Tumbang, Ganda Putri Gagal Bawa Medali
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Indonesia kembali kehilangan kesempatan meraih medali di cabang bulu tangkis Olimpiade Rio 2016. Kali ini, ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari yang tersingkir di perempat final setelah dikalahkan pasangan China, Tang Yuanting/Yu Yang, 11-21, 14-21
Bertanding di Court 1 Rio Centro, Senin (15/8/2016), Greysia/Nitya sempat leading 5-1 di awal game pertama, namun perlahan tapi pasti, pasangan China bisa mengejar.
Bahkan Tang/Yu bisa menutup interval game pertama dengan keunggulan 11-9. Setelah turun minum, keduanya makin tak terbendung mendulang poin. Smash keras Tang membuat Nitya kerap membuat kesalahan. Game pertama pun berakhir 21-11 untuk keunggulan China.
Di game kedua, kondisinya masih sama. Indonesia bisa memimpin 4-2 sejenak, namun bisa dibalikkan jadi 11-5. Tak mau terus jadi bulan-bulanan, Greysia/Nitya mulai main sabar.
Reli panjang mereka berikan kepada pasangan China. Poin Indonesia pun sedikit terkerek bisa mengejar jadi 9-11. Namun China dengan cepat keluar dari tekanan dengan berbalik menyerang sehingga poinnya mereka kembali menjauh jadi 15-10.
Di tengah kondisi tertinggal, asa sempat muncul untuk Indonesia ketika Yu Yang sempat meringis kesakitan akibat kaki kanannya bermasalah. Namun semprotan painkiller membuatnya bisa tampil dan melanjutkan pertandingan.
Hingga akhirnya, China menyudahi pertandingan dengan kemenangan 21-14. Greysia/Nitya pun mesti angkat koper dari Rio.
Hasil ini membuat Indonesia sudah kehilangan tiga kesempatan meraih medali cabang bulu tangkis setelah di nomor tunggal putri dan ganda putra juga kalah. Kesempatan tim Merah Putih tinggal berada di nomor tunggal putra dan ganda campuran lewat Tommy Sugiarto serta duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, yang akan berlaga di babak 16 besar dan semifinal Selasa dini hari nanti.
Bertanding di Court 1 Rio Centro, Senin (15/8/2016), Greysia/Nitya sempat leading 5-1 di awal game pertama, namun perlahan tapi pasti, pasangan China bisa mengejar.
Bahkan Tang/Yu bisa menutup interval game pertama dengan keunggulan 11-9. Setelah turun minum, keduanya makin tak terbendung mendulang poin. Smash keras Tang membuat Nitya kerap membuat kesalahan. Game pertama pun berakhir 21-11 untuk keunggulan China.
Di game kedua, kondisinya masih sama. Indonesia bisa memimpin 4-2 sejenak, namun bisa dibalikkan jadi 11-5. Tak mau terus jadi bulan-bulanan, Greysia/Nitya mulai main sabar.
Reli panjang mereka berikan kepada pasangan China. Poin Indonesia pun sedikit terkerek bisa mengejar jadi 9-11. Namun China dengan cepat keluar dari tekanan dengan berbalik menyerang sehingga poinnya mereka kembali menjauh jadi 15-10.
Di tengah kondisi tertinggal, asa sempat muncul untuk Indonesia ketika Yu Yang sempat meringis kesakitan akibat kaki kanannya bermasalah. Namun semprotan painkiller membuatnya bisa tampil dan melanjutkan pertandingan.
Hingga akhirnya, China menyudahi pertandingan dengan kemenangan 21-14. Greysia/Nitya pun mesti angkat koper dari Rio.
Hasil ini membuat Indonesia sudah kehilangan tiga kesempatan meraih medali cabang bulu tangkis setelah di nomor tunggal putri dan ganda putra juga kalah. Kesempatan tim Merah Putih tinggal berada di nomor tunggal putra dan ganda campuran lewat Tommy Sugiarto serta duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, yang akan berlaga di babak 16 besar dan semifinal Selasa dini hari nanti.
(aww)
Explore More