Thiago da Silva, Pendobrak di Arena Atletik
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Nama Thiago da Silva kini bakal tercatat dengan tinta emas setelah menjadi atlet pertama tuan rumah yang sukses dari arena atletik di pentas Olimpiade 2016. Ia menjadi atlet Brasil pertama yang merebut medali emas nomor lompat galah putra.
Di partai final, seperti dilaporkan Reuters, Selasa (16/8/2016), da Silva berhasil melompat 6,03 meter. Sukses ini terbilang mengejutkan mengingat ia berhasil mengalahkan favorit juara, Renaud Lavillenie asal Prancis yang harus puas dengan medali perak.
"Medali emas, sangat luar biasa. Selama ini saya belum pernah melompat setinggi enam meter. Ini adalah yang pertama. Kota saya memang menginginkan saya menang," ucapnya.
Ia mengaku selama lomba, sempat terbebani dengan teriakan para pendukung. "Saya hanya mencoba fokus dan memperbaiki teknik dengan melupakan teriakan penonton."
Dengan tambahan satu emas ini untuk sementara kontingen Brasil berada di posisi 16. Mereka baru mendulang dua emas, tiga perak dan empat perunggu.
Emas pertama tuan rumah disumbangkan dari cabang judo melalui Rafaela Silva. Di partai final Rafaela berhasil mengalahkan unggulan teratas Sumiya Dorjsuren asal Mongolia menggunakan wazaari.
Di partai final, seperti dilaporkan Reuters, Selasa (16/8/2016), da Silva berhasil melompat 6,03 meter. Sukses ini terbilang mengejutkan mengingat ia berhasil mengalahkan favorit juara, Renaud Lavillenie asal Prancis yang harus puas dengan medali perak.
"Medali emas, sangat luar biasa. Selama ini saya belum pernah melompat setinggi enam meter. Ini adalah yang pertama. Kota saya memang menginginkan saya menang," ucapnya.
Ia mengaku selama lomba, sempat terbebani dengan teriakan para pendukung. "Saya hanya mencoba fokus dan memperbaiki teknik dengan melupakan teriakan penonton."
Dengan tambahan satu emas ini untuk sementara kontingen Brasil berada di posisi 16. Mereka baru mendulang dua emas, tiga perak dan empat perunggu.
Emas pertama tuan rumah disumbangkan dari cabang judo melalui Rafaela Silva. Di partai final Rafaela berhasil mengalahkan unggulan teratas Sumiya Dorjsuren asal Mongolia menggunakan wazaari.
(bbk)