Baru Ganti Big Sam, Keputusan Aneh Southgate Picu Amarah Fans Timnas Inggris
A
A
A
LONDON - Menyambut kalender pertandingan jeda internasional awal hingga pertengahan Oktober 2016. Timnas Inggris yang kini dibesut caretaker Gareth Southgate kembali bikin sensasi.
Ya, untuk sementara kompetisi sepak bola Eropa berhenti untuk menyambut jeda internasional. Selama periode 6-12 Oktober 2016, banyak pemain klub-klub Benua Biru telah dipanggil oleh pelatih Timnas Negaranya masing-masing untuk bertanding baik di pertandingan uji coba hingga babak kualifikasi Piala Dunia 2018.
Nah dari pemanggilan pemain tersebut, ada salah satu kontroversi yang cukup menarik. Dan itu malah terjadi di Inggris, yang notabene memiliki kompetisi terbaik dari segi tontonan yakni Liga Primer Inggris (EPL).
Seperti dilaporkan oleh sejumlah media Inggris. Ternyata caretaker The Three Lions, Gareth Southgate, langsung membuat sensasi setelah mundurnya coach Sam Allardyce.
Jelang matchday II dan III Grup F Babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa, yakni di mana Inggris akan menjamu Malta di Stadion Wembley pada Sabtu (8/10) malam WIB. Lalu tiga hari kemudian tandang ke Stadion Stozice guna meladeni tuan rumah Slovenia. Southgate malah memanggil pemain yang diklaim media Inggris tidak layak masuk tim Tiga Singa.
Pemain yang dipanggil Southgate itu adalah Glen Johnson. Publik Inggris via media sosial pun menanyakan sekaligus memprotes hadirnya pemain yang terakhir kalinya memperkuat The Union Jack pada Piala Dunia 2014 tersebut.
Alasan paling sahih lainnya ialah, klub di mana bek veteran berusia 32 tahun itu bermain saat ini, Stoke City, masih belum mampu memenangkan satu laga pun dari tujuh laga awal Liga Primer Inggris (EPL) 2016/17. Rapor The Potters ialah 3 seri dan 4 kalah, walau akhir pekan lalu yang jadi pertandingan teraktualnya, mereka mampu menahan imbang tuan rumah Manchester United 1-1.
Adapun Southgate memanggil pula dua bintang muda MU, Marcus Rashford dan Jesse Lingard. Sedangkan penyerang Arsenal, Alex Oxlade-Chamberlain kembali masuk timnas setelah absen setahun.
Southgate akan mengasuh timnas untuk empat pertandingan setelah Allardyce dipecat usai hanya 67 hari menduduki posisi tersebut karena bersikap "tidak pantas" saat diwawancarai oleh jurnalis yang menyamar.
“Kami harus berusaha menjaga keberlanjutan dari bulan lalu, karena dalam pandangan saya, akan ada banyak hal yang berjalan dengan benar,” kata Southgate seperti dilaporkan situs resmi FA.
“Terdapat dua pemain yang pernah bekerja dengan saya di level U-21 yakni Marcus Rashford dan Jesse Lingard, yang menurut kami merupakan pemain-pemain muda luar biasa yang ingin kami masukkan di skuat ini,” tambah Southgate, yang juga melatih Timnas Inggris U-21.
“Kami memiliki beberapa pemain yang tidak dapat dipanggil karena cedera seperti Harry Kane dan (kiper) Jack Butland, dan kami telah kehilangan beberapa akhir pekan dalam diri Danny Drinkwater, Adam Lallana, serta Nathaniel Clyne, sedangkan Luke Shaw belum bugar sepenuhnya,” imbuhnya.
Gol Lallana membawa Inggris menang atas Slovakia di bawah asuhan Allardyce, yang masa kerjanya merupakan yang terpendek bagi pelatih Timnas Inggris. “Tentu saja ini merupakan pekan yang sulit dalam berbagai hal, bagaimanapun kami sekarang berada di posisi di mana penting untuk mengumumkan nama skuat,” tutur Southgate.
“Saya sekarang tidak sabar untuk bekerja dengan para pemain karena penting bahwa kami mengembangkan performa dan hasil dari pertandingan melawan Slovakia,” tutup pelatih 46 tahun yang juga akan memimpin Timnas Inggris senior pada laga kandang melawan Skotlandia di kualifikasi Piala Dunia 2018 (12/11) dan dalam partai persahabatan kontra Spanyol (16/11).
Ya, untuk sementara kompetisi sepak bola Eropa berhenti untuk menyambut jeda internasional. Selama periode 6-12 Oktober 2016, banyak pemain klub-klub Benua Biru telah dipanggil oleh pelatih Timnas Negaranya masing-masing untuk bertanding baik di pertandingan uji coba hingga babak kualifikasi Piala Dunia 2018.
Nah dari pemanggilan pemain tersebut, ada salah satu kontroversi yang cukup menarik. Dan itu malah terjadi di Inggris, yang notabene memiliki kompetisi terbaik dari segi tontonan yakni Liga Primer Inggris (EPL).
Seperti dilaporkan oleh sejumlah media Inggris. Ternyata caretaker The Three Lions, Gareth Southgate, langsung membuat sensasi setelah mundurnya coach Sam Allardyce.
Jelang matchday II dan III Grup F Babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa, yakni di mana Inggris akan menjamu Malta di Stadion Wembley pada Sabtu (8/10) malam WIB. Lalu tiga hari kemudian tandang ke Stadion Stozice guna meladeni tuan rumah Slovenia. Southgate malah memanggil pemain yang diklaim media Inggris tidak layak masuk tim Tiga Singa.
Pemain yang dipanggil Southgate itu adalah Glen Johnson. Publik Inggris via media sosial pun menanyakan sekaligus memprotes hadirnya pemain yang terakhir kalinya memperkuat The Union Jack pada Piala Dunia 2014 tersebut.
Alasan paling sahih lainnya ialah, klub di mana bek veteran berusia 32 tahun itu bermain saat ini, Stoke City, masih belum mampu memenangkan satu laga pun dari tujuh laga awal Liga Primer Inggris (EPL) 2016/17. Rapor The Potters ialah 3 seri dan 4 kalah, walau akhir pekan lalu yang jadi pertandingan teraktualnya, mereka mampu menahan imbang tuan rumah Manchester United 1-1.
Adapun Southgate memanggil pula dua bintang muda MU, Marcus Rashford dan Jesse Lingard. Sedangkan penyerang Arsenal, Alex Oxlade-Chamberlain kembali masuk timnas setelah absen setahun.
Southgate akan mengasuh timnas untuk empat pertandingan setelah Allardyce dipecat usai hanya 67 hari menduduki posisi tersebut karena bersikap "tidak pantas" saat diwawancarai oleh jurnalis yang menyamar.
“Kami harus berusaha menjaga keberlanjutan dari bulan lalu, karena dalam pandangan saya, akan ada banyak hal yang berjalan dengan benar,” kata Southgate seperti dilaporkan situs resmi FA.
“Terdapat dua pemain yang pernah bekerja dengan saya di level U-21 yakni Marcus Rashford dan Jesse Lingard, yang menurut kami merupakan pemain-pemain muda luar biasa yang ingin kami masukkan di skuat ini,” tambah Southgate, yang juga melatih Timnas Inggris U-21.
“Kami memiliki beberapa pemain yang tidak dapat dipanggil karena cedera seperti Harry Kane dan (kiper) Jack Butland, dan kami telah kehilangan beberapa akhir pekan dalam diri Danny Drinkwater, Adam Lallana, serta Nathaniel Clyne, sedangkan Luke Shaw belum bugar sepenuhnya,” imbuhnya.
Gol Lallana membawa Inggris menang atas Slovakia di bawah asuhan Allardyce, yang masa kerjanya merupakan yang terpendek bagi pelatih Timnas Inggris. “Tentu saja ini merupakan pekan yang sulit dalam berbagai hal, bagaimanapun kami sekarang berada di posisi di mana penting untuk mengumumkan nama skuat,” tutur Southgate.
“Saya sekarang tidak sabar untuk bekerja dengan para pemain karena penting bahwa kami mengembangkan performa dan hasil dari pertandingan melawan Slovakia,” tutup pelatih 46 tahun yang juga akan memimpin Timnas Inggris senior pada laga kandang melawan Skotlandia di kualifikasi Piala Dunia 2018 (12/11) dan dalam partai persahabatan kontra Spanyol (16/11).
(sbn)