Greysia/Nitya Terhenti di Semifinal Denmark Terbuka
A
A
A
ODENSE - Pasangan ganda putri, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari gagal lolos ke final Denmark Terbuka 2016. Mereka dihentikan duet Korea, Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan, dua game langsung, 13-21 dan 24-26.
Tertinggal 5-9 di awal game pertama, Greysia/Nitya kemudian sempat menyusul dengan 12-9. Namun Greysia/Nitya justru banyak melakukan kesalahan di poin-poin berikutnya. Jung/Shin balik melesat dengan 18-12. Greysia/Nitya akhirnya kalah 13-21.
"Dari game pertama, waktu kami sempat unggul, kami banyak mati-mati sendiri. Jadi pas mereka menyusul kami malah nggak tenang dan terburu-buru," kata Nitya, Sabtu (22/10/2016)
Game kedua berlangsung lebih menegangkan. Greysia/Nitya berusaha menyelamatkan posisinya di babak semifinal ini. Greysia/Nitya merebut poin 20 lebih dulu dengan 20-19. Setting point terjadi sebanyak lima kali, sebelum akhirnya skor 26-24 direbut Jung/Shin.
"Kami pas lagi poin-poin ketat mencoba membangkitkan semangat untuk merebut game kedua. Kami cuma berusaha untuk menjalankan semua strategi di lapangan. Kami berusaha untuk merebut game kedua. Tapi ternyata kami harus kalah. Saat main di poin-poin kritis, lawan juga lebih menguasai pertandingan," ujar Greysia.
"Mereka main lebih safe, dan serangan-serangan yang mereka kasih ke kami juga jarang yang mati sendiri," ujar Nitya.
Di sisi lain, Jung/Shin juga mengaku penampilannya hari ini jauh lebih baik dibanding dua pertemuan terakhir. Rekor pertemuan Greysia/Nitya dan Jung/Shin saat ini 2-1 untuk pasangan Indonesia. Terakhir di Badminton Asia Championships 2016 lalu, Greysia/Nitya menang dengan 21-13,11-21 dan 21-18.
"Kondisi kami lebih baik dibanding dua pertemuan sebelumnya, kami merasa bisa tampil lebih baik hari ini. Dan kami fokus untuk terus menyerang di poin-poin terakhir," kata Jung Kyung Eun kepada badmintonindonesia.org
Tertinggal 5-9 di awal game pertama, Greysia/Nitya kemudian sempat menyusul dengan 12-9. Namun Greysia/Nitya justru banyak melakukan kesalahan di poin-poin berikutnya. Jung/Shin balik melesat dengan 18-12. Greysia/Nitya akhirnya kalah 13-21.
"Dari game pertama, waktu kami sempat unggul, kami banyak mati-mati sendiri. Jadi pas mereka menyusul kami malah nggak tenang dan terburu-buru," kata Nitya, Sabtu (22/10/2016)
Game kedua berlangsung lebih menegangkan. Greysia/Nitya berusaha menyelamatkan posisinya di babak semifinal ini. Greysia/Nitya merebut poin 20 lebih dulu dengan 20-19. Setting point terjadi sebanyak lima kali, sebelum akhirnya skor 26-24 direbut Jung/Shin.
"Kami pas lagi poin-poin ketat mencoba membangkitkan semangat untuk merebut game kedua. Kami cuma berusaha untuk menjalankan semua strategi di lapangan. Kami berusaha untuk merebut game kedua. Tapi ternyata kami harus kalah. Saat main di poin-poin kritis, lawan juga lebih menguasai pertandingan," ujar Greysia.
"Mereka main lebih safe, dan serangan-serangan yang mereka kasih ke kami juga jarang yang mati sendiri," ujar Nitya.
Di sisi lain, Jung/Shin juga mengaku penampilannya hari ini jauh lebih baik dibanding dua pertemuan terakhir. Rekor pertemuan Greysia/Nitya dan Jung/Shin saat ini 2-1 untuk pasangan Indonesia. Terakhir di Badminton Asia Championships 2016 lalu, Greysia/Nitya menang dengan 21-13,11-21 dan 21-18.
"Kondisi kami lebih baik dibanding dua pertemuan sebelumnya, kami merasa bisa tampil lebih baik hari ini. Dan kami fokus untuk terus menyerang di poin-poin terakhir," kata Jung Kyung Eun kepada badmintonindonesia.org
(sha)