Vinales Yakin Galak di Sepang, Ini Alasannya
A
A
A
SEPANG - Maverick Vinales menyulut semangatnya jelang tampil di Grand Prix MotoGP Malaysia 2016. Pembalap Suzuki mengklaim bakal merepotkan dominasi Marc Marquez, Valentino Rossi, dan Jorge Lorenzo di Sirkuit Internasional Sepang, Minggu (30/10/2016) karena beberapa alasan.
Vinales yang merebut podium keempatnya musim ini saat berpacu di Sirkuit Phillip Island, Australia, mengatakan punya kans berdiri di podium lagi saat tampil di MotoGP Malaysia. Alasannya, pembalap berusia 21 tahun mampu tampil bagus di sesi pengujian Malaysia awal tahun lalu.
"Sirkuit Malaysia adalah salah satu lokasi yang membuat saya tampil dengan nyaman, cuacanya sangat menyulitkan sehingga sangat menuntut kinerja motor di mana power jadi sangat penting. Dibanding tahun lalu, performa kami dengan mesin dan teknologi seamless gearbox meningkat dengan pesat, sehingga saya harap bisa bersaing," tutur Vinales seperti dikutip dari Racecar, Kamis (27/10/2016).
"Pada pengujian Februari lalu, saya meraih hasil yang positif dan catatan terakhir itu yang membuat saya berpikir kami punya kesempatan bagus bersaing di sini," imbuhnya.
Soal cuaca di Sepang, calon pembalap Yamaha itu mengatakan akan memperhatikan penggunaan ban belakang GSX-RR. Vinales juga menambahkan, kendalanya sejauh ini adalah traksi motor yang dinilai bakal berpengaruh jika ban belakangnya kalah oleh cuaca Sepang, yang bisa mencapai 35 derajat celcius.
"Kami akan memperhatikan ban belakang sebab temperatur di Malaysia sangat membuat ban tersiksa dan ini bisa berpengaruh pada traksi, satu hal yang mesti kami kerjakan dengan serius. Sirkuit juga mengalami peningkatan di beberapa area sehingga sangat penasaran ingin menjajal grip di sana,"
"Yang terpenting, semoga kami bisa tampil lebih baik. Kami bisa menatap kejuaraan sekarang, matematika mengatakan saya bisa meraih posisi tiga kejuaraan dunia jadi saya akan memandangnya secara objektif; sulit namun kami akan coba meraihnya," tegasnya.
Ada pun rekan setim Vinales, Aleix Espargaro, cuma berharap cuaca Malaysia cukup bersahabat. Pembalap yang gagal menyelesaikan GP Australia lantaran terjatuh, juga mengincar podium di sisa musim yang tinggal menyisakan dua seri lagi.
"Ini trek yang saya suka, sangat menuntut kemampuan pembalap dan mesin karena tata letak dan cuaca panasnya. Tapi kami sudah mengujinya pada Februari dan hasilnya cukup bagus. Ramalan cuaca mengatakan cuaca bakal tidak bagus, namun saya harap mereka salah. Balapan kering akan lebih membantu saya dan kami harap bisa terus tampil positif layaknya di balapan terakhir,"
"Meski kami gagal memanen hasil yang layak, saya sudah berusaha meraih podium, yang menunjukkan kami berkembang. Saya masih melewatkan hasil yang bagus dan saya janji bisa meraihnya satu dari dua kesempatan yang ada," pungkasnya.
Beda dengan Vinales, Espargaro belum meraih podium musim ini. Capaian terbaiknya cuma finis di posisi empat dalam Grand Prix Jepang dua pekan lalu.
Vinales yang merebut podium keempatnya musim ini saat berpacu di Sirkuit Phillip Island, Australia, mengatakan punya kans berdiri di podium lagi saat tampil di MotoGP Malaysia. Alasannya, pembalap berusia 21 tahun mampu tampil bagus di sesi pengujian Malaysia awal tahun lalu.
"Sirkuit Malaysia adalah salah satu lokasi yang membuat saya tampil dengan nyaman, cuacanya sangat menyulitkan sehingga sangat menuntut kinerja motor di mana power jadi sangat penting. Dibanding tahun lalu, performa kami dengan mesin dan teknologi seamless gearbox meningkat dengan pesat, sehingga saya harap bisa bersaing," tutur Vinales seperti dikutip dari Racecar, Kamis (27/10/2016).
"Pada pengujian Februari lalu, saya meraih hasil yang positif dan catatan terakhir itu yang membuat saya berpikir kami punya kesempatan bagus bersaing di sini," imbuhnya.
Soal cuaca di Sepang, calon pembalap Yamaha itu mengatakan akan memperhatikan penggunaan ban belakang GSX-RR. Vinales juga menambahkan, kendalanya sejauh ini adalah traksi motor yang dinilai bakal berpengaruh jika ban belakangnya kalah oleh cuaca Sepang, yang bisa mencapai 35 derajat celcius.
"Kami akan memperhatikan ban belakang sebab temperatur di Malaysia sangat membuat ban tersiksa dan ini bisa berpengaruh pada traksi, satu hal yang mesti kami kerjakan dengan serius. Sirkuit juga mengalami peningkatan di beberapa area sehingga sangat penasaran ingin menjajal grip di sana,"
"Yang terpenting, semoga kami bisa tampil lebih baik. Kami bisa menatap kejuaraan sekarang, matematika mengatakan saya bisa meraih posisi tiga kejuaraan dunia jadi saya akan memandangnya secara objektif; sulit namun kami akan coba meraihnya," tegasnya.
Ada pun rekan setim Vinales, Aleix Espargaro, cuma berharap cuaca Malaysia cukup bersahabat. Pembalap yang gagal menyelesaikan GP Australia lantaran terjatuh, juga mengincar podium di sisa musim yang tinggal menyisakan dua seri lagi.
"Ini trek yang saya suka, sangat menuntut kemampuan pembalap dan mesin karena tata letak dan cuaca panasnya. Tapi kami sudah mengujinya pada Februari dan hasilnya cukup bagus. Ramalan cuaca mengatakan cuaca bakal tidak bagus, namun saya harap mereka salah. Balapan kering akan lebih membantu saya dan kami harap bisa terus tampil positif layaknya di balapan terakhir,"
"Meski kami gagal memanen hasil yang layak, saya sudah berusaha meraih podium, yang menunjukkan kami berkembang. Saya masih melewatkan hasil yang bagus dan saya janji bisa meraihnya satu dari dua kesempatan yang ada," pungkasnya.
Beda dengan Vinales, Espargaro belum meraih podium musim ini. Capaian terbaiknya cuma finis di posisi empat dalam Grand Prix Jepang dua pekan lalu.
(bbk)