Ngamuk, Petinju Ini Timpuk Lawannya Pakai Meja
A
A
A
MANCHESTER - Pertarungan tinju kelas berat antara Dereck Chisora vs Dillian White di Manchester Arena, Sabtu (10/12/2016) nanti dipastikan bakal berjalan menarik. Pasalnya, ketegangan kedua petarung sudah pecah di sesi konferensi pers.
Tiga hari jelang bertarung, Chisora dan White yang duduk satu meja di Radisson Hotel, Manchester, Rabu (7/12/2016) waktu setempat sudah tidak bisa lagi menunjukkan sikap sportifitas. Pasalnya, kedua kubu yang bakal perebutkan gelar juara tinju kelas berat Inggris terlibat pertikaian yang bermula dari adu argumen.
White mengawali keributan tersebut dengan menyindir sikap Chisora yang dinilai pengecut saat berada di kantor Sky Sports, 21 November lalu. Ketika itu, keduanya juga sempat bertikai hingga harus dilerai sekuriti ketika sedang menjalani proses pembuatan film berjuluk The Gloves Are Off.
"Ketika saya menuju kepadanya dan melepaskan pukulan, dia takut. Anda harus dijaga dua orang. Dereck dengarkanlah, jika saya pernah saya melihat Anda, di sisa hidup saya, saya akan menyerang Anda. Bahkan setelah pertarungan nanti," ancam White.
Mendengar ejekan White, Chisora tak bisa membendung emosinya. Sambil melepas kacamata hitamnya, petinju yang pernah dijatuhi sanksi sosial pada 2014 marah dan mengamuk di aula Radisson Hotel.
"Lihatlah mata saya. Jika Anda pikir saya seorang pecundang, maka saya adalah orang yang tidak mengenal aturan. Saya adalah biang dari bajingan," gusar Chisora yang dilanjutkan dengan melempar meja ke arah White yang justru cukup tenang.
Foto: Daily Mail
Setelah melayangkan meja ke arah White, Chisora langsung pergi meninggalkan ruang konferensi pers. Pelatih White, Mark Tibbs, membalas perlakuan lawannya dengan melempar mikropon ke arah Chisora.
Sekuriti pun langsung mengamankan Chisora yang sudah emosi berat. Seperti dikutip BBC, Chisora mengaku cuma membalas pernyataan White yang dinilai bernada ancaman kepada hidupnya. "Mengapa dia mengancam saya sekarang?," kesal petinju yang sudah menelan enam kekalahan itu.
"Bicara pertarungan ya bicara saja soal pertarungan. Anda bisa ucapkan apa saja sesuka anda. Tapi satu yang mesti diingat, dia tidak bisa mengancam hidup seorang pria. Dia mengatakan akan melihat saya setelah pertarungan, saya kemudian marah. Saya tidak pikirkan ucapan sampah seperti itu," tegas Chisora.
Sayang, Dewan Kontrol Tinju Inggris (BBBofC) dilaporkan Daily Mail bakal menggelar pengusutan soal keributan Chisora dan White kemarin. "Saya sudah lihat apa yang terjadi dan saya sudah bicara kepada orang yang di sana untuk beri tahu yang sebenarnya," ucap Sekretaris Umum BBBofC Robert Smith.
Tiga hari jelang bertarung, Chisora dan White yang duduk satu meja di Radisson Hotel, Manchester, Rabu (7/12/2016) waktu setempat sudah tidak bisa lagi menunjukkan sikap sportifitas. Pasalnya, kedua kubu yang bakal perebutkan gelar juara tinju kelas berat Inggris terlibat pertikaian yang bermula dari adu argumen.
White mengawali keributan tersebut dengan menyindir sikap Chisora yang dinilai pengecut saat berada di kantor Sky Sports, 21 November lalu. Ketika itu, keduanya juga sempat bertikai hingga harus dilerai sekuriti ketika sedang menjalani proses pembuatan film berjuluk The Gloves Are Off.
"Ketika saya menuju kepadanya dan melepaskan pukulan, dia takut. Anda harus dijaga dua orang. Dereck dengarkanlah, jika saya pernah saya melihat Anda, di sisa hidup saya, saya akan menyerang Anda. Bahkan setelah pertarungan nanti," ancam White.
Mendengar ejekan White, Chisora tak bisa membendung emosinya. Sambil melepas kacamata hitamnya, petinju yang pernah dijatuhi sanksi sosial pada 2014 marah dan mengamuk di aula Radisson Hotel.
"Lihatlah mata saya. Jika Anda pikir saya seorang pecundang, maka saya adalah orang yang tidak mengenal aturan. Saya adalah biang dari bajingan," gusar Chisora yang dilanjutkan dengan melempar meja ke arah White yang justru cukup tenang.
Foto: Daily Mail
Setelah melayangkan meja ke arah White, Chisora langsung pergi meninggalkan ruang konferensi pers. Pelatih White, Mark Tibbs, membalas perlakuan lawannya dengan melempar mikropon ke arah Chisora.
Sekuriti pun langsung mengamankan Chisora yang sudah emosi berat. Seperti dikutip BBC, Chisora mengaku cuma membalas pernyataan White yang dinilai bernada ancaman kepada hidupnya. "Mengapa dia mengancam saya sekarang?," kesal petinju yang sudah menelan enam kekalahan itu.
"Bicara pertarungan ya bicara saja soal pertarungan. Anda bisa ucapkan apa saja sesuka anda. Tapi satu yang mesti diingat, dia tidak bisa mengancam hidup seorang pria. Dia mengatakan akan melihat saya setelah pertarungan, saya kemudian marah. Saya tidak pikirkan ucapan sampah seperti itu," tegas Chisora.
Sayang, Dewan Kontrol Tinju Inggris (BBBofC) dilaporkan Daily Mail bakal menggelar pengusutan soal keributan Chisora dan White kemarin. "Saya sudah lihat apa yang terjadi dan saya sudah bicara kepada orang yang di sana untuk beri tahu yang sebenarnya," ucap Sekretaris Umum BBBofC Robert Smith.
Dereck Chisora going full WWE at today's press conference. pic.twitter.com/Ok65vkN8e1
— Paddy Power (@paddypower) December 7, 2016
(mir)