Ranieri: Mahrez Lupa Dirinya Pemain Terbaik Musim Lalu
A
A
A
LEICESTER - Claudio Ranieri membuat komentar terkait Riyad Mahrez yang musim lalu menjadi pemain andalan di timnya. Menurut pelatih asal Italia tersebut, Mahrez tampil anti-klimaks pada paruh pertama musim ini.
Manajer Leicester City tersebut mencatatkan namanya di buku sejarah dengan membawa The Foxes memenangkan gelar juara Liga Inggris untuk kali pertama dalam perjalanan tim. Namun, di musim berikutnya Leicester justru limbung, terseok-seok menghindari jurang degradasi.
Sorotan Ranieri jatuh pada sosok Mahrez yang musim lalu tampil sebagai sendi kekuatan tim berjuluk The Foxes. Mahrez yang merebut trofi individu PFA Player of the Year dan Pemain Terbaik Afrika 2015-2016 musim ini justru kurang bersinar tahun ini.
"Riyad (Mahrez) memenangkan banyak hal musim lalu, tetapi dia tidak bisa merasa puas dengan itu. Dia harus mendorong dirinya seperti pemain terbaik lain," kata Ranieri, dikutip BBC Sports.
"Sekarang Riyad harus bersaing dengan dirinya sendiri. Dia sudah harus mencoba untuk memenangkan Ballon d'Or seperti pemain besar lain,"
Sekadar perbandingan, Mahrez telah mencetak 17 gol musim lalu. Namun, tahun ini dia baru mencatat tiga gol, dimana Leicester duduk tiga poin dari penghuni jurang degradasi.
Manajer Leicester City tersebut mencatatkan namanya di buku sejarah dengan membawa The Foxes memenangkan gelar juara Liga Inggris untuk kali pertama dalam perjalanan tim. Namun, di musim berikutnya Leicester justru limbung, terseok-seok menghindari jurang degradasi.
Sorotan Ranieri jatuh pada sosok Mahrez yang musim lalu tampil sebagai sendi kekuatan tim berjuluk The Foxes. Mahrez yang merebut trofi individu PFA Player of the Year dan Pemain Terbaik Afrika 2015-2016 musim ini justru kurang bersinar tahun ini.
"Riyad (Mahrez) memenangkan banyak hal musim lalu, tetapi dia tidak bisa merasa puas dengan itu. Dia harus mendorong dirinya seperti pemain terbaik lain," kata Ranieri, dikutip BBC Sports.
"Sekarang Riyad harus bersaing dengan dirinya sendiri. Dia sudah harus mencoba untuk memenangkan Ballon d'Or seperti pemain besar lain,"
Sekadar perbandingan, Mahrez telah mencetak 17 gol musim lalu. Namun, tahun ini dia baru mencatat tiga gol, dimana Leicester duduk tiga poin dari penghuni jurang degradasi.
(sha)