The Cannon Kirim Pesan Siap Tempur Lagi
A
A
A
NEW YORK - Petinju gaek Shannon Briggs mengirim pesan dirinya siap berduel lagi. Mantan juara tinju kelas berat WBO mengaku fisiknya sudah sangat prima untuk menggelar pertarungan selanjutnya.
Seperti dikutip Mirror, Rabu (18/1/2017), Briggs yang sudah berusia 45 tahun, mengunggah video di Instagram pribadinya. Dalam video tersebut, petinju berjuluk The Cannons sedang asyik membuat minuman sambil berjoget dengan iringan musik.
Video tersebut diberi caption: Fisiknya bisa terlihat di segala dimensi secara simultan sehingga dia punya banyak kemampuan yang tidak terlihat. #LetsGoChamp. Saya sedang berada dalam kondisi terbaik. Meski tidak ada agenda pertarungan, saya sangat siap. Mereka semua coba meniru, tapi saya yang terbaik,"
Video itu disinyalir jadi kode Briggs untuk mencari lawan baru. Sebab, Ia terakhir kali bertarung pada Mei 2016 lalu ketika membuat KO petinju Argentina Emilio Zarate di O2 Arena, London.
Briggs merupakan salah satu legenda tinju yang masih aktif bertarung. Petarung yang sempat identik dengan rambut gimbalnya, pernah menguasai sabuk WBO dua kali pada tahun 1997-1998 dan 2006-2007.
Seperti dikutip Mirror, Rabu (18/1/2017), Briggs yang sudah berusia 45 tahun, mengunggah video di Instagram pribadinya. Dalam video tersebut, petinju berjuluk The Cannons sedang asyik membuat minuman sambil berjoget dengan iringan musik.
Video tersebut diberi caption: Fisiknya bisa terlihat di segala dimensi secara simultan sehingga dia punya banyak kemampuan yang tidak terlihat. #LetsGoChamp. Saya sedang berada dalam kondisi terbaik. Meski tidak ada agenda pertarungan, saya sangat siap. Mereka semua coba meniru, tapi saya yang terbaik,"
Video itu disinyalir jadi kode Briggs untuk mencari lawan baru. Sebab, Ia terakhir kali bertarung pada Mei 2016 lalu ketika membuat KO petinju Argentina Emilio Zarate di O2 Arena, London.
Briggs merupakan salah satu legenda tinju yang masih aktif bertarung. Petarung yang sempat identik dengan rambut gimbalnya, pernah menguasai sabuk WBO dua kali pada tahun 1997-1998 dan 2006-2007.
(bep)