Timo Scheunemann: Kalah dari Persib Terasa Menyakitkan

Senin, 13 Februari 2017 - 00:18 WIB
Timo Scheunemann: Kalah dari Persib Terasa Menyakitkan
Timo Scheunemann: Kalah dari Persib Terasa Menyakitkan
A A A
BANDUNG - Pelatih Persiba Balikpapan, Timo Scheunemann, menyebut kekalahan timnya oleh Persib Bandung dalam laga kedua Grup 3 Piala Presiden 2017 terasa menyakitkan. Di laga tersebut, Persiba takluk 1-3.

"Kekalahan yang berat buat kita. Kekalahan yang menyakitkan," kata Timo dalam konferensi pers di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (12/2/2017).

Ia lalu membeberkan alasan begitu menyakitkannya kekalahan tersebut. Itu karena Persiba tampil cukup impresif dalam memberikan perlawanan terhadap tuan rumah. Bahkan jika dibandingkan saat melawan Persela Lamongan, menurutnya permainan melawan Persib jauh lebih baik.

"Pemain sudah maksimal. Kalau lawan Persela kita main jelek tapi hasilnya maksimal (menang). Sekarang dari segi hasil tidak maksimal, tapi dari segi permainan sudah jauh lebih baik," ucapnya.

Timo mengatakan, para pemain mampu memeragakan apa yang selama ini diterapkan dalam latihan. Marlon da Silva dan kawan-kawan mampu bermain penuh kolektivitas dan memaksimalkan umpan pendek. Mereka kuat dalam menyerang sekaligus bertahan.

"Saya bangga pada pemain saya walaupun kalah, walaupun ini kekalahannya menyakitkan, mereka sudah mulai bisa menerapkan (yang selama ini dilatih). Anda bisa lihat perbedaannya permainan kita melawan Persela dan Persib," jelasnya.

Tapi ia mengakui permainan anak asuhnya belum stabil. Meski sempat unggul di awal babak kedua, timnya akhirnya kecolongan oleh gol-gol Persib yang berujung kekalahan untuk Persiba.

"Permasalahannya kita tidak bisa main konsisten 90 menit, itu tadi karena kita main sepakbola rock and roll, menyerang terus. Anda bisa lihat sendiri semua lari kesetanan seperti itu untuk menekan. Itu cara kami melawan skill yang dimiliki para pemain Persib supaya mereka tidak berkembang," jelas Timo.

Tapi berbagai upaya itu tidak berbuah manis. Kecerdikan dan kematangan pemain Persib jadi masalah besar bagi Persiba. Sehingga Persib bisa keluar sebagai pemenang di akhir laga.

Meski kalah, Timo mengungkap rasa bangganya terhadap seluruh pemain Persiba. Sebab mereka memperlihatkan semangat pantang menyerah meski menghadapi tim yang secara kualitas di atas Persiba ditambah dengan tekanan dari Bobotoh.

"Malam ini walaupun kita kalah, tidak ada penyesalan," tegas Timo.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6767 seconds (0.1#10.140)