Persela Selalu Lahirkan Bintang Baru
A
A
A
LAMONGAN - Persela Lamongan jadi tim yang paling sering kehilangan pemain muda berbakat setiap musimnya. Setelah ditinggal Fandi Eko Utomo, sekarang tim kebanggaan Kota Soto itu juga harus merelakan Dendy Sulistyawan membelot ke Bhayangkara FC.Meski demikian, tunas muda Persela selalu bermunculan. Kini bibit paling menonjol di Stadion Surajaya adalah Saddil Ramdani dan Nur Hardianto. Keduanya ikut seleksi Tim Nasional (Timnas) U-22 dan dipandang memiliki potensi menjadi pemain jempolan.Saddil dan Hardianto adalah produk asli Lamongan dan terus dicoba pelatih Herry Kiswanto di tim utama. Saddil nyaris saja membela Arema FC dan sempat ikut latihan di bawah arahan eks nakhoda Persela Aji Santoso. Tapi, Saddil akhirnya pilih menetap di Persela.“Persela selalu punya talenta muda, karena kami terus memberi mereka kesempatan bermain. Saat ini pemain seperti Saddil Ramdani dan Nur Hardianto jadi generasi baru Persela dan kami harap mereka terus berkembang,” kata asisten manager Persela Agus Hariono.Herry berjanji akan membimbing pemain-pemain muda tersebut agar menjadi matang dan meningkat secara teknik. Syaratnya, menurut Herry, si pemain tidak boleh merasa hebat dan besar kepala dengan apa yang dicapai sekarang.“Ramdani dan Hardianto punya kemampuan teknik bagus untuk seusia mereka. Saya berharap pemain muda Lamongan lainnya juga termotivasi meningkatkan kemampuannya. Asalkan jangan keburu puas dan harus terus bekerja keras,” pesan Herry.Herry menyadari anak muda cenderung labil dan belum matang secara permainan dan mental. Karena itu dia meminta seluruh pemain muda untuk tetap fokus pada peningkatan kemampuan sepak bola demi karir lebih cemerlang di masa mendatang.“Jalan mereka sebagai pesepak bola masih panjang. Jika dipersiapkan dengan baik sejak awal, potensi jadi pemain bintang semakin terbuka. Jangan terlena sanjungan atau pujian, tetap rendah hati dan konsentrasi pada kemampuan sebagai pemain sekaligus bagian dari tim,” pungkas Herry.
(mir)