Tekuk Bali United, PSS Mendekati Sempurna
A
A
A
SLEMAN - PSS Sleman menunjukkan taringnya di kandang sendiri. Menjamu Bali United pada laga persahabatan di Maguwoharjo International Stadium (MIS), Minggu (19/3/2017), Busari dkk mempermalukan tim Liga 1 dengan skor 2-1.
Gol Riski Novriansyah pada menit ke-51 dan tendangan bebas Mahadirga Lasut (57) membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal 0-1 lewat gol pemain anyar Bali United Sylvano Comvalius pada menit ke-18.
"Pertandingan yang cukup berkualitas buat PSS karena lawan bagus. Kami kebobolan karena lengah. Harusnya ada pertahanan berlapis dari wing back sebelum center back. Mereka gunakan sistem target man, crossing bola juga tinggi. Kami kalah dalam tinggi badan," ujar Pelatih Kepala PSS Sleman Freddy Muli seusai pertandingan, Minggu (19/3/2017).
Hal ini tentu akan menjadi perhatiannya seiring dengan persiapan tim jelang kompetisi Liga 2 yang dikabarkan akan digulirkan dua hari setelah jadwal kick off Liga 1 pada 15 April 2017.
Freddy Muli menyoroti dua sampai tiga pemain pelapis di lini belakang sebelum kompetisi Liga 2 digelar. Namun secara garis besar dirinya mengaku cukup puas dengan performa skuatnya yang dinilai sudah mendekati keinginan tim pelatih.
"Dari samping ke belakang itu yang berbahaya, tapi babak kedua berhasil antisipasi penyerangan. Pemain berani keluar dari wilayahnya, skill individu striker cukup awareness sehingga bisa tipu (kiper) dengan gol pertama," jelasnya.
"(Uji coba tandang) sangat diperlukan tapi program try out yang kami rancang tertunda karena beberapa hal. Seperti dengan (Persip) Pekalongan karena masalah dengan suporter sehingga kurang kondusif. Lalu dengan Persebaya, mereka juga sibuk dengan program (uji coba) lain seperti lawan PSIS (Semarang), dan Madiun Putra yang belum siap," kata dia.
Manajemen PSS sebenarnya telah merancang uji coba tiga kandang dan dua tandang untuk mendekati keinginan pelatih tiga laga kandang dan tiga tandang. Namun, sejauh ini baru PSIS Semarang yang menyanggupi laga dengan format kandang dan tandang pada 9 dan 15 atau 16 April 2017. Serta laga kandang melawan Madura United yang rencana dilaksanakan pada 1 atau 2 April 2017.
Sementara itu Pelatih Kepala Bali United Hans Peter Schaller mengatakan, laga persahabatan kali ini bisa menjadi pengalaman bagus bagi timnya yang dinilai masih belum menyatu. Apalagi Sylvano yang diturunkan kemarin masih dalam proses adaptasi dengan tim. Mengingat baru dua minggu, pemain dari Belanda ini singgah ke Bali.
"PSS tim bagus, ini bisa jadi pengalaman buat kami. Yang tentu untuk meningkatkan kemampuan pemain pula. Babak pertama cukup bagus ketika ada peluang satu gol tadi. Meski ada perbedaan permainan di babak pertama dan kedua. Beberapa memang performa kurang memuaskan," urai Peter.
Gol Riski Novriansyah pada menit ke-51 dan tendangan bebas Mahadirga Lasut (57) membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal 0-1 lewat gol pemain anyar Bali United Sylvano Comvalius pada menit ke-18.
"Pertandingan yang cukup berkualitas buat PSS karena lawan bagus. Kami kebobolan karena lengah. Harusnya ada pertahanan berlapis dari wing back sebelum center back. Mereka gunakan sistem target man, crossing bola juga tinggi. Kami kalah dalam tinggi badan," ujar Pelatih Kepala PSS Sleman Freddy Muli seusai pertandingan, Minggu (19/3/2017).
Hal ini tentu akan menjadi perhatiannya seiring dengan persiapan tim jelang kompetisi Liga 2 yang dikabarkan akan digulirkan dua hari setelah jadwal kick off Liga 1 pada 15 April 2017.
Freddy Muli menyoroti dua sampai tiga pemain pelapis di lini belakang sebelum kompetisi Liga 2 digelar. Namun secara garis besar dirinya mengaku cukup puas dengan performa skuatnya yang dinilai sudah mendekati keinginan tim pelatih.
"Dari samping ke belakang itu yang berbahaya, tapi babak kedua berhasil antisipasi penyerangan. Pemain berani keluar dari wilayahnya, skill individu striker cukup awareness sehingga bisa tipu (kiper) dengan gol pertama," jelasnya.
"(Uji coba tandang) sangat diperlukan tapi program try out yang kami rancang tertunda karena beberapa hal. Seperti dengan (Persip) Pekalongan karena masalah dengan suporter sehingga kurang kondusif. Lalu dengan Persebaya, mereka juga sibuk dengan program (uji coba) lain seperti lawan PSIS (Semarang), dan Madiun Putra yang belum siap," kata dia.
Manajemen PSS sebenarnya telah merancang uji coba tiga kandang dan dua tandang untuk mendekati keinginan pelatih tiga laga kandang dan tiga tandang. Namun, sejauh ini baru PSIS Semarang yang menyanggupi laga dengan format kandang dan tandang pada 9 dan 15 atau 16 April 2017. Serta laga kandang melawan Madura United yang rencana dilaksanakan pada 1 atau 2 April 2017.
Sementara itu Pelatih Kepala Bali United Hans Peter Schaller mengatakan, laga persahabatan kali ini bisa menjadi pengalaman bagus bagi timnya yang dinilai masih belum menyatu. Apalagi Sylvano yang diturunkan kemarin masih dalam proses adaptasi dengan tim. Mengingat baru dua minggu, pemain dari Belanda ini singgah ke Bali.
"PSS tim bagus, ini bisa jadi pengalaman buat kami. Yang tentu untuk meningkatkan kemampuan pemain pula. Babak pertama cukup bagus ketika ada peluang satu gol tadi. Meski ada perbedaan permainan di babak pertama dan kedua. Beberapa memang performa kurang memuaskan," urai Peter.
(sha)