Dituding Minta Leicester City Pecat Ranieri, Vardy Diancam Akan Dibunuh

Selasa, 21 Maret 2017 - 15:19 WIB
Dituding Minta Leicester...
Dituding Minta Leicester City Pecat Ranieri, Vardy Diancam Akan Dibunuh
A A A
LONDON - Keputusan Leicester City memecat pelatih Claudio Ranieri memicu pengalaman menakutkan bagi Jamie Vardy. Penyerang asal Inggris itu mendapat ancaman pembunuhan karena diduga sebagai penyebab didepaknya The Tinkerman.

Ranieri diusir pada 23 Februari 2017 setelah Leicester City menelan lima kekalahan beruntun di Liga Primer. Padahal musim lalu pelatih asal Italia itu membantu The Foxes mencatat sejarah dengan merajai Inggris.

Setelah pemecatan Ranieri oleh Leicester City, Vardy dan keluarganya mengaku mengalami hal tidak menyenangkan. Ada pihak tidak bertanggung jawab mengancam akan menghabisi nyawanya, beserta anak dan istrinya.

Ancaman pembunuhan itu diterima Vardy karena dituding sebagai dalang dipecatnya Ranieri. Menurut sejumlah pemberitaan, bomber berusia 30 tahun dan beberapa rekannya meminta pada pihak manajemen Leicester City untuk memberhentikan Ranieri.

“Beritanya sudah terlanjur beredar. Lalu orang-orang langsung mempercayainya. Dan, tiba-tiba saja Anda mendapat ancaman pembunuhan terhadap keluarga, anak dan semuanya,” jelas Vardy dilansir the sun.

Vardy mengaku ancaman pembunuhan terhadap keluarganya itu sebagian besar dari media sosial. Tapi, dia enggan menyebutkan indentitas pelaku. Tapi, kemungkinan besar mereka adalah fans Leicester City.

“Ancaman itu dikirim lewat media sosial, atau dari coretan dinding saat kami menyusuri jalan umum. Saya mencoba mengacuhkannya. Tapi, jika Anda melihat itu saat berkendara bersama anak dan istri, tentunya itu bukan hal bagus. Itu sering terjadi dan membuat kami sangat ketakutan,” tambah Vardy.

Vardy sudah berulang kali menegaskan tidak ada kaitannya dengan pemecatan Ranieri sebagai pelatih Leicester City. Semua itu murni keputusan manajemen. Tapi, itu tidak juga membuat publik mengerti.

“Cerita yang beredar cukup menyakitkan. Banyak tuduhan salah yang ditujukan pada kami. Sebagai pemain, kami tidak bisa berbuat apa-apa. Sepertinya, Ranieri dipecat saat rapat setelah pertandingan melawan Sevilla (di Liga Champions),” pungkas Vardy.
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0386 seconds (0.1#10.140)