Pelatih Anggap Khan Bodoh Usai Nekat Hadapi Canelo

BOLTON - Amir Khan menelan kekalahan KO ketiga sepanjang kariernya saat nekat menghadapi Saul Canelo Alvarez. Padahal, sang pelatih Virgil Hunter ternyata sudah mewanti-wantinya.

Khan dibuat terkapar Canelo saat bertarung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, 7 Mei 2016. Petinju berdarah Pakistan-Inggris cuma bertahan enam ronde saat nekat menghadapi lawan yang notabenenya petinju kelas menengah.

Khan kalah telak dalam pertarungan tersebut. Hantaman Canelo yang tepat mengenai rahang kiri membuat petinju berusia 30 tahun langsung roboh. (Baca Juga: Mega Duel: Canelo Bikin Amir Khan Pingsan )

Keputusan Khan yang merupakan petinju kelas welter, menggelar duel catchweight (naik kelas) dengan menghadapi Canelo ternyata membuat Hunter sempat marah. Sang pelatih tahu, pertarungnya akan menggelar pertarungan hidup mati melawan petinju Meksiko.

"Saya bilang dia bodoh dan gila. Mengapa? Pertarungan melawan Canelo adalah sebenar-benarnya pertarungan," ucap Hunter kepada Mirror, Minggu (26/3/2017) WIB.

"Tapi dia (Khan) tidak mengubahnya (keputusannya). Saya lantas bilang kepadanya, "saya bisa bawa anda ke pertarungan ini, tapi ingat, jangan ada kesalahan sekecil apapun. Kamu harus fokus detik dalam setiap ronde. Jika kehilangan fokus, maka itu akan jadi bencana," imbuhnya.

Khan sendiri tengah direncanakan menggelar pertarungan dengan Manny Pacquiao. Jika menilik penampilan Khan saat menghadapi Canelo --kendati kalah, Hunter menilai petarungnya bakal bisa dengan mudah menghadapi petinju lain di kelas welter.

"Jika anda melihat pertarungannya, Amir akan bisa mengalahkan semua petinju kelas welter. Amir tidak punya kesalahan (saat melawan Canelo -red). Meski dia kalah, kami bekerja keras untuk duel itu,".

"Semua rencana yang disiapkan adalah membuat Canelo kena dalam sekali pukulan. Kami melakukannya. Jangan terlalu banyak ke tali, dia melakukannya. Kami bisa menjaganya tetap berada di tengah dan memukulnya," tutupnya.