Anggia/Ketut Wakil Indonesia Pertama di Babak Kedua

Selasa, 04 April 2017 - 22:42 WIB
Anggia/Ketut Wakil Indonesia...
Anggia/Ketut Wakil Indonesia Pertama di Babak Kedua
A A A
KUCHING - Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani menjadi wakil Indonesia pertama yang melaju ke babak kedua turnamen Malaysia Terbuka 2017. Ganda putri tim Merah Putih berhasil mengalahkan wakil tuan rumah Lim Yin Loo/Yap Cheng Wen dengan skor 21-23, 21-11, dan 21-17.

Meskipun baru memasuki babak pertama, namun duel kedua pasangan ini cukup seru dan menarik perhatian penonton. Anggia/Ketut sebetulnya berpeluang besar untuk mengamankan game pertama saat mereka unggul jauh 19-13. Akan tetapi, kesalahan demi kesalahan dilakukan mereka, Lim/Yap pun memanfaatkan kesempatan ini dan menyamakan kedudukan menjadi 19-19 dan 20-20 sehingga terjadi setting.

"Di game pertama, dua kali kami merasa dicurangi hakim garis. Ini mempengaruhi kami, apalagi kejadiannya waktu angka-angka ‘tua’. Setelah ini kami mainnya jadi buru-buru. Kami sebetulnya sudah ‘pegang’ permainan, tetapi kami malah mainnya tidak terarah dan nggak banyak mengatur permainan," beber Anggia seperti dikutip dari Badmintonindonesia, Selasa (4/4/2017).

Didukung supporter tuan rumah, Lim/Yap semakin tak terbendung. Game pertama pun lepas dari genggaman Anggia/Ketut. Belajar dari kesalahan ini, Anggia/Ketut tancap gas di game kedua, mereka menang telak dan tak memberikan kesempatan sedikitpun pada lawan.

Kejadian di game pertama kembali terulang di game ketiga. Anggia/Ketut yang sudah unggul jauh 10-3, kembali harus adu mental menghadapi lawan yang pelan-pelan menyamakan kedudukan 11-11. Namun Anggia/Ketut telah belajar dari game pertama dan mereka berusaha untuk tampil lebih tenang.

"Kami tahu ini tidak boleh jadi alasan kekalahan di game pertama. Di game ketiga, kami tidak memikirkan lawan dapat poin, yang kami pikirkan poin kami pokoknya harus nambah terus. Untungnya pelatih sangat menenangkan, walaupun kami tahu di game pertama pasti dia kesal, tetapi dia bisa kontrol emosinya, jadi kami bisa lebih tenang dan menahan emosi juga di lapangan," jelas Ketut.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7155 seconds (0.1#10.140)