Bentrok Lagi dengan Korsel, Indra Sjafri: Indonesia Sudah Kalahkan Mereka
A
A
A
JAKARTA - Pelatih Tim Nasional (timnas) Indonesia U-19 Indra Sjafri menyebut hasil undian (drawing) kualifikasi Piala Asia 2018 bukan masalah bagi timnya. Meski satu grup dengan tuan rumah Korea Selatan, Indra menyebut mereka pernah dikalahkan Indonesia.
Garuda Muda terjebak di Grup F bersama Korea Selatan, Malaysia, Timor Leste, dan Brunei Darussalam dalam drawing yang digelar Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (21/4/2017). Korsel menjadi tuan rumah grup ini. (Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Gabung di Grup F Kualifikasi Piala Asia 2018
"Saya sudah lihat drawing-nya. Saya pikir tidak ada masalah. Kami akan fight dan siap melawan semua tim di grup itu termasuk Korea Selatan, meski mereka sebagai tuan rumah," kata Indra Sjafri seperti dilansir laman resmi PSSI, Sabtu (22/4/2017).
"Timnas U-19 Indonesia pernah mengalahkan Korea saat kualifikasi di tahun 2013. Kami berharap momen tersebut terulang. Namun, kami juga waspada kekuatan mereka saat ini," imbuh Indra.
"Tak hanya Korsel, kami juga mewaspadai Malaysia, Timor Leste, dan Brunei. Kami optimistis mampu mengalahkan mereka, namun tak ingin meremehkannya," ujar juru taktik yang membawa Timnas U-19 menjuarai Piala AFF 2013.
Kualifikasi Piala Asia U-19 berlangsung 31 Oktober-8 November 2017. Kualifikasi diikuti 43 negara dibagi dalam 10 grup. Juara grup plus lima runner-up terbaik melaju ke putaran final. Tuan rumah final Piala Asia U-19 2018 belum ditentukan, jika juara grup menjadi tuan rumah final terpilih, maka enam runner-up terbaik bisa lolos ke putaran final.
Saat ini timnas U-19 masih berkekuatan 32 pemain dan menjalani training centre (TC) di Cijantung, Jakarta. Sabtu (22/4/2017) ini mereka menjalani internal game. Indra mengatakan, jika Indonesia terpilih menjai tuan rumah putaran final, timnya tetap tampil maksimal, meski otomatis mendapat tiket putaran final. "Bila kita menjadi tuan rumah Piala Asia 2018, kami tetap fight dan ingin menjadi yang terbaik di Grup F itu," ungkapnya.
Sebelum tampil di kualifikasi Piala Asia U-19, Garuda Muda akan turun di Piala AFF U-18, September 2017 di Myanmar. Sebelum itu, timnas U-19 akan tampil di Touloun Turnament 2017 di Prancis, 29 Mei-10 Juni 2017. Garuda Muda satu grup dengan Brasil, Republik Ceko, dan Skotlandia. (Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Tantang Brasil dan Ceko di Turnamen Toulon 2017).
Garuda Muda terjebak di Grup F bersama Korea Selatan, Malaysia, Timor Leste, dan Brunei Darussalam dalam drawing yang digelar Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (21/4/2017). Korsel menjadi tuan rumah grup ini. (Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Gabung di Grup F Kualifikasi Piala Asia 2018
"Saya sudah lihat drawing-nya. Saya pikir tidak ada masalah. Kami akan fight dan siap melawan semua tim di grup itu termasuk Korea Selatan, meski mereka sebagai tuan rumah," kata Indra Sjafri seperti dilansir laman resmi PSSI, Sabtu (22/4/2017).
"Timnas U-19 Indonesia pernah mengalahkan Korea saat kualifikasi di tahun 2013. Kami berharap momen tersebut terulang. Namun, kami juga waspada kekuatan mereka saat ini," imbuh Indra.
"Tak hanya Korsel, kami juga mewaspadai Malaysia, Timor Leste, dan Brunei. Kami optimistis mampu mengalahkan mereka, namun tak ingin meremehkannya," ujar juru taktik yang membawa Timnas U-19 menjuarai Piala AFF 2013.
Kualifikasi Piala Asia U-19 berlangsung 31 Oktober-8 November 2017. Kualifikasi diikuti 43 negara dibagi dalam 10 grup. Juara grup plus lima runner-up terbaik melaju ke putaran final. Tuan rumah final Piala Asia U-19 2018 belum ditentukan, jika juara grup menjadi tuan rumah final terpilih, maka enam runner-up terbaik bisa lolos ke putaran final.
Saat ini timnas U-19 masih berkekuatan 32 pemain dan menjalani training centre (TC) di Cijantung, Jakarta. Sabtu (22/4/2017) ini mereka menjalani internal game. Indra mengatakan, jika Indonesia terpilih menjai tuan rumah putaran final, timnya tetap tampil maksimal, meski otomatis mendapat tiket putaran final. "Bila kita menjadi tuan rumah Piala Asia 2018, kami tetap fight dan ingin menjadi yang terbaik di Grup F itu," ungkapnya.
Sebelum tampil di kualifikasi Piala Asia U-19, Garuda Muda akan turun di Piala AFF U-18, September 2017 di Myanmar. Sebelum itu, timnas U-19 akan tampil di Touloun Turnament 2017 di Prancis, 29 Mei-10 Juni 2017. Garuda Muda satu grup dengan Brasil, Republik Ceko, dan Skotlandia. (Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Tantang Brasil dan Ceko di Turnamen Toulon 2017).
(sha)