Debut Matthysse di Kelas Welter Berakhir Manis
A
A
A
LAS VEGAS - Mantan juara interim kelas welter junior WBC, Lucas Matthysse memperoleh kemenangan besar dalam laga comeback-nya di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Minggu (7/5) WIB. Laga ini menjadi salah satu duel pembuka di kontes utama Saul "Canelo" Alvarez vs Julio Cesar Chavez Jr.
Dalam duel yang juga menjadi debutnya di kelas welter ini, petinju Argentina berusia 34 tahun, Matthysse mencetak kemenangan TKO di ronde kelima atas petinju AS, Emmanuel Taylor (26).
Kendati mengawali pertarungan dengan cukup lambat, namun lesakan pukulan Matthysse sempat membuat Taylor terhuyung-huyung di akhir ronde pembuka. Satu ronde berikutnya, Matthysse dengan pukulan kanannya berulangkali membuat Taylor menepi ke tali ring.
Di awal ronde ketiga, wasit Jay Nady sempat meminta waktu dihentikan beberapa saat dan memanggil dokter untuk memeriksa mata kanan Matthysse yang terkena benturan kepala Taylor. Pada ronde ini, Taylor tampak mulai memberikan perlawanan dan melayangkan pukulan, sayangnya dia justru terjatuh ketika mukanya menerima pukulan La Maquina. Namun, Taylor mampu berdiri sebelum hitungan wasit berakhir.
Matthysse kembali berhasil mendaratkan pukulan kanan yang sangat keras kepada lawannya dan mencoba untuk merobohkan pada akhir ronde keempat. Beruntung, Taylor yang sudah terpojok di tali ring masih diselamatkan oleh bunyi lonceng pertandingan.
Matthysse akhirnya berhasil menghentikan pertarungan sebelum 10 ronde pertarungan berakhir. Sejumlah pukulan keras Matthysse kepada Taylor membuat petinju berjuluk Tranzformer itu menyentuh kanvas untuk kali kedua. Wasit mulai memberikan hitungan, Taylor memang mampu berdiri, namun masih tampak terhuyung, sehingga wasit pun melambaikan tangan saat ronde kelima berjalan dua menit dan 21 detik.
Sejak menderita luka parah akibat kekalahan KO dari Viktor Postol pada Oktober 2015, Matthysse banyak beristirahat untuk memulihkan dirinya, bahkan dia juga batal berlaga di kontes Canelo vs Amir Khan, Mei tahun lalu. Kini, Matthysse memiliki rekor 38-4 (35KO), dan Taylor membukukan 20-5 (14KO).
Dalam duel yang juga menjadi debutnya di kelas welter ini, petinju Argentina berusia 34 tahun, Matthysse mencetak kemenangan TKO di ronde kelima atas petinju AS, Emmanuel Taylor (26).
Kendati mengawali pertarungan dengan cukup lambat, namun lesakan pukulan Matthysse sempat membuat Taylor terhuyung-huyung di akhir ronde pembuka. Satu ronde berikutnya, Matthysse dengan pukulan kanannya berulangkali membuat Taylor menepi ke tali ring.
Di awal ronde ketiga, wasit Jay Nady sempat meminta waktu dihentikan beberapa saat dan memanggil dokter untuk memeriksa mata kanan Matthysse yang terkena benturan kepala Taylor. Pada ronde ini, Taylor tampak mulai memberikan perlawanan dan melayangkan pukulan, sayangnya dia justru terjatuh ketika mukanya menerima pukulan La Maquina. Namun, Taylor mampu berdiri sebelum hitungan wasit berakhir.
Matthysse kembali berhasil mendaratkan pukulan kanan yang sangat keras kepada lawannya dan mencoba untuk merobohkan pada akhir ronde keempat. Beruntung, Taylor yang sudah terpojok di tali ring masih diselamatkan oleh bunyi lonceng pertandingan.
Matthysse akhirnya berhasil menghentikan pertarungan sebelum 10 ronde pertarungan berakhir. Sejumlah pukulan keras Matthysse kepada Taylor membuat petinju berjuluk Tranzformer itu menyentuh kanvas untuk kali kedua. Wasit mulai memberikan hitungan, Taylor memang mampu berdiri, namun masih tampak terhuyung, sehingga wasit pun melambaikan tangan saat ronde kelima berjalan dua menit dan 21 detik.
Sejak menderita luka parah akibat kekalahan KO dari Viktor Postol pada Oktober 2015, Matthysse banyak beristirahat untuk memulihkan dirinya, bahkan dia juga batal berlaga di kontes Canelo vs Amir Khan, Mei tahun lalu. Kini, Matthysse memiliki rekor 38-4 (35KO), dan Taylor membukukan 20-5 (14KO).
(nug)