Schiavone Akui Pavlyuchenkova Layak Menjadi Juara
A
A
A
RABAT - Runner-up Maroko Terbuka 2017, Francesca Schiavone, 36 tahun, memberikan ucapan selamat kepada Anastasia Pavlyuchenkova (25) yang berhasil ke luar sebagai juara di turnamen tenis lapangan tanah liat di Rabat, Maroko tersebut.
Schiavone menyerah dua set langsung 5-7, 5-7 kepada favorit utama asal Rusia itu di pertandingan final yang berlangsung di Club des Cheminots, Rabat, Sabtu (6/5) waktu setempat. Lima servis Schiavone juga berhasil dipatahkan oleh Pavlyuchenkova dalam laga yang berlangsung selama satu jam 44 menit tersebut.
"Saya ingin mengucapkan kerja yang bagus kepada gadis ini (Pavlyuchenkova)... ketika saya bertemu dengannya, dia berusia 19 tahun dan kami bermain ganda," ujar Schiavone, yang mengantongi wild card untuk masuk ke babak utama Maroko Terbuka tahun ini, seperti dilansir situs resmi WTA Tennis.
"Dia sudah mengalami banyak peningkatan (dalam beberapa) tahun... selamat, saya pikir Anda layak mendapatkan yang lebih banyak lagi," sambung petenis yang kini menempati peringkat 100 dunia itu.
Bagi Schiavone, kekalahan dari Pavlyuchenkova ini merupakan kekalahan yang kelima dari delapan kali pertemuannya. Pertemuan terakhir Pavlyuchenkova dengan Schiavone yang sebelumnya terjadi di Paris, yakni di Gaz de France Terbuka 2014. Kala itu, Schiavone juga mengalami kekalahan.
Schiavone menyerah dua set langsung 5-7, 5-7 kepada favorit utama asal Rusia itu di pertandingan final yang berlangsung di Club des Cheminots, Rabat, Sabtu (6/5) waktu setempat. Lima servis Schiavone juga berhasil dipatahkan oleh Pavlyuchenkova dalam laga yang berlangsung selama satu jam 44 menit tersebut.
"Saya ingin mengucapkan kerja yang bagus kepada gadis ini (Pavlyuchenkova)... ketika saya bertemu dengannya, dia berusia 19 tahun dan kami bermain ganda," ujar Schiavone, yang mengantongi wild card untuk masuk ke babak utama Maroko Terbuka tahun ini, seperti dilansir situs resmi WTA Tennis.
"Dia sudah mengalami banyak peningkatan (dalam beberapa) tahun... selamat, saya pikir Anda layak mendapatkan yang lebih banyak lagi," sambung petenis yang kini menempati peringkat 100 dunia itu.
Bagi Schiavone, kekalahan dari Pavlyuchenkova ini merupakan kekalahan yang kelima dari delapan kali pertemuannya. Pertemuan terakhir Pavlyuchenkova dengan Schiavone yang sebelumnya terjadi di Paris, yakni di Gaz de France Terbuka 2014. Kala itu, Schiavone juga mengalami kekalahan.
(nug)