Banyak Kendala, Persiba Terancam Hancur di Kandang Persegres
A
A
A
GRESIK - Persiba Balikpapan harus bersiap menghadapi kemungkinan terburuk saat melawan Persegres Gresik United di partai keenam Liga 1 2017. Banyaknya kendala yang menghadang membuat Beruang Madu bisa saja terpeleset di stadion Tridarma (Petrokimia).
Persiba Balikpapan akan sowan ke Jawa Timur, Jumat (12/5/2017) membawa segudang harapan. Salah satunya ingin meraih kemenangan pertama di Liga 1 musim ini.Ya, sampai sekarang wakil Kalimantan Timur itu baru mencatat satu imbang dan empat kalah.
Sialnya, Persiba Balikpapan bukan tanpa kendala. Diantaranya lemahnya mental akibat rentetan hasil negatif serta jadwal yang relatif padat. Usai dihabisi Sriwijaya FC 0-2 , armada Milomir Seslija hanya punya waktu dua hari untuk menghadapi Persegres Gresik United.
Parahnya lagi pelatih asal Bosnia itu masih terus menata timnya, baik aspek teknis maupun di luar itu. "Banyak yang harus ditata oleh Persiba Balikpapan. Selain faktor teknis, juga harus mengatur pola makan dan lain-lain. Saya lakukan secara bertahap," ungkap Milo.
Khusus persiapan melawan Persegres Gresik United di Kota Pudak, Milo menginginginkan timnya lebih tajam dalam penyelesaian peluang. Jangan sampai kesempatan mencetak gol terbuang percuma.
Menurut evaluasinya, pemain Persiba Balikpapan belum efisien dalam pemanfaatan peluang saat dikalahkan Sriwijaya. "Lini depan Persiba harus lebih bagus dalam penyelesaian peluang," tegas pelatih berusia 52 tahun itu.
Kabar baiknya, Persiba Balikpapan punya rekor pertemuan cukup bagus dengan Persegres Gresik United. Selama dua perjumpaan di Indonesia Soccer Championships 2016, Marlon Silva dkk unggul 2-1 dan 5-3.
Persiba Balikpapan akan sowan ke Jawa Timur, Jumat (12/5/2017) membawa segudang harapan. Salah satunya ingin meraih kemenangan pertama di Liga 1 musim ini.Ya, sampai sekarang wakil Kalimantan Timur itu baru mencatat satu imbang dan empat kalah.
Sialnya, Persiba Balikpapan bukan tanpa kendala. Diantaranya lemahnya mental akibat rentetan hasil negatif serta jadwal yang relatif padat. Usai dihabisi Sriwijaya FC 0-2 , armada Milomir Seslija hanya punya waktu dua hari untuk menghadapi Persegres Gresik United.
Parahnya lagi pelatih asal Bosnia itu masih terus menata timnya, baik aspek teknis maupun di luar itu. "Banyak yang harus ditata oleh Persiba Balikpapan. Selain faktor teknis, juga harus mengatur pola makan dan lain-lain. Saya lakukan secara bertahap," ungkap Milo.
Khusus persiapan melawan Persegres Gresik United di Kota Pudak, Milo menginginginkan timnya lebih tajam dalam penyelesaian peluang. Jangan sampai kesempatan mencetak gol terbuang percuma.
Menurut evaluasinya, pemain Persiba Balikpapan belum efisien dalam pemanfaatan peluang saat dikalahkan Sriwijaya. "Lini depan Persiba harus lebih bagus dalam penyelesaian peluang," tegas pelatih berusia 52 tahun itu.
Kabar baiknya, Persiba Balikpapan punya rekor pertemuan cukup bagus dengan Persegres Gresik United. Selama dua perjumpaan di Indonesia Soccer Championships 2016, Marlon Silva dkk unggul 2-1 dan 5-3.
(mir)