Lahm: Jerman harus salahkan diri sendiri
A
A
A
Sindonews.com - Kapten timnas Jerman Philipp Lahm meyakini tim berjuluk Der Panzer itu harus menyalahkan diri mereka sendiri untuk kegagalan mendapatkan tempat di final Piala Eropa 2012. Kesalahan kecil pada lini pertahanan tim Der Panzer berhasil dimanfaatkan Balotelli untuk membuat dua gol dan mengandaskan mimpi Jerman menuju final.
"Ini sangat pahit. Karena kami membuat kesalahan bodoh dengan terciptanya dua gol. Kegagalan ini menjadi pahit karena tim ini memiliki begitu banyak peluang untuk mencetak gol terutama di babak kedua," ungkap Lahm seperti dilansir Soccerway, Jumat (29/6/2012).
Lahm juga mengakui apabila gol pertama tercipta akibat kesalahan duo pemain bertahan Mats Hummels dan Holger Badstuber, namun ia juga merasa bertanggung jawab atas terjadinya gol kedua. Lahm juga menilai timnya khususnya lini bertahan bermain tidak begitu baik pada pertandingan tersebut. Meskipun Mesut Ozil berhasil membalasnya melalui titik putih namun hal itu sudah terlambat.
"Pada babak kedua, kami memberikan upaya terbaik. Meskipun kami mencetak gol itu sudah terlambat. Saya juga punya kesempatan besar, tapi itu tidak cukup. Jika Anda melawan Italia dan tidak memiliki keberuntungan itu sangat buruk," tegasnya.
Sedangkan Manajer tim Jerman Oliver Bierhoff mengakui pada pertandingan dini hari tadi timnya hanya bermain baik pada setengah babak meskipun begitu ia tetap optimis terkait masa depan timnya.
"Kami gagal pada babak pertama namun bermain baik setelahnya namun itu tidak cukup meyakinkan. Tim memiliki banyak potensi untuk tumbuh. Kami percaya pada para pemain muda, mereka akan mengambil ini sebagai pengalaman belajar," tandasnya.
"Ini sangat pahit. Karena kami membuat kesalahan bodoh dengan terciptanya dua gol. Kegagalan ini menjadi pahit karena tim ini memiliki begitu banyak peluang untuk mencetak gol terutama di babak kedua," ungkap Lahm seperti dilansir Soccerway, Jumat (29/6/2012).
Lahm juga mengakui apabila gol pertama tercipta akibat kesalahan duo pemain bertahan Mats Hummels dan Holger Badstuber, namun ia juga merasa bertanggung jawab atas terjadinya gol kedua. Lahm juga menilai timnya khususnya lini bertahan bermain tidak begitu baik pada pertandingan tersebut. Meskipun Mesut Ozil berhasil membalasnya melalui titik putih namun hal itu sudah terlambat.
"Pada babak kedua, kami memberikan upaya terbaik. Meskipun kami mencetak gol itu sudah terlambat. Saya juga punya kesempatan besar, tapi itu tidak cukup. Jika Anda melawan Italia dan tidak memiliki keberuntungan itu sangat buruk," tegasnya.
Sedangkan Manajer tim Jerman Oliver Bierhoff mengakui pada pertandingan dini hari tadi timnya hanya bermain baik pada setengah babak meskipun begitu ia tetap optimis terkait masa depan timnya.
"Kami gagal pada babak pertama namun bermain baik setelahnya namun itu tidak cukup meyakinkan. Tim memiliki banyak potensi untuk tumbuh. Kami percaya pada para pemain muda, mereka akan mengambil ini sebagai pengalaman belajar," tandasnya.
(akr)