Ditanya Soal Gibernau, Komentar Rossi Bikin Ngakak
A
A
A
SPIELBERG - Valentino Rossi sudah merasakan suka dan duka selama menjadi pembalap profesional sejak 1996. Lantas, momen apa yang masih tersimpan rapi di benak pembalap Yamaha selama menjadi pembalap MotoGP ?
Pada akhir jumpa pers jelang balapan seri 11 di Grand Prix Austria, Kamis (10/8) kemarin. Rossi diminta untuk menanggapi pertanyaan yang berasal dari media sosial terkait overtake The Doctor pada Jorge Lorenzo di tikungan terakhir GP Catalunya 2009.
"Mungkin itu adalah yang terbaik, terutama momen itu terjadi di tikungan terakhir. Saya tidak ingat momen overtake di tikungan terakhir lainnya yang saya lakukan di MotoGP. Mungkin saya pernah melakukannya di kelas 125cc atau 250cc," jawab Rossi dikutip dari crash, Jumat (11/8/2017).
Pada saat bersamaan Marc Marquez yang berada di ruangan tersebut langsung menyambar dengan menunjuk Sete Gibernau terkait perseteruan yang terjadi di GP Jerez? Kedua pembalap yang pernah berseteru itu sempat terdiam sebelum pemilik nomor 46 melontarkan sindiran kepada mentor Dani Pedrosa tersebut.
"Ah Sete! Tikungan terakhir! Kami memiliki sedikit masalah setelahnya. Perebutan posisi di tikungan terakhir selalu menarik dan duel bersama Jorge adalah yang terbaik, sungguh hebat," tutup pembalap asal Italia.
Pada akhir jumpa pers jelang balapan seri 11 di Grand Prix Austria, Kamis (10/8) kemarin. Rossi diminta untuk menanggapi pertanyaan yang berasal dari media sosial terkait overtake The Doctor pada Jorge Lorenzo di tikungan terakhir GP Catalunya 2009.
"Mungkin itu adalah yang terbaik, terutama momen itu terjadi di tikungan terakhir. Saya tidak ingat momen overtake di tikungan terakhir lainnya yang saya lakukan di MotoGP. Mungkin saya pernah melakukannya di kelas 125cc atau 250cc," jawab Rossi dikutip dari crash, Jumat (11/8/2017).
Pada saat bersamaan Marc Marquez yang berada di ruangan tersebut langsung menyambar dengan menunjuk Sete Gibernau terkait perseteruan yang terjadi di GP Jerez? Kedua pembalap yang pernah berseteru itu sempat terdiam sebelum pemilik nomor 46 melontarkan sindiran kepada mentor Dani Pedrosa tersebut.
"Ah Sete! Tikungan terakhir! Kami memiliki sedikit masalah setelahnya. Perebutan posisi di tikungan terakhir selalu menarik dan duel bersama Jorge adalah yang terbaik, sungguh hebat," tutup pembalap asal Italia.
(sha)