3 Petarung Indonesia Usung Kemenangan

Rabu, 13 September 2017 - 23:06 WIB
3 Petarung Indonesia...
3 Petarung Indonesia Usung Kemenangan
A A A
JAKARTA - Tiga petarung dunia seni bela diri di Indonesia mencoba peruntukan di ajang ONE Championship yang bakal diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Sabtu (16/9/2017). Adalah Stefer Rahardian, Sunoto, dan Adrian "Papua Badboy" Matheis.

Rahardian dijadwalkan bakal menantang Sim Bunsrun dari Kamboja pada laga kelas terbang dalam tiga ronde di laga tambahan ONE: TOTAL VICTORY. Petarung dengan catatan rekor 6-0 itu mengaku sangat bersemangat untuk kembali bertarung di ajang seni bela diri terkemuka Asia ini. "Saya sangat menantikan pertarungan ini karena ini merupakan kesempatan saya untuk meningkatkan rangking di divisi kelas terbang ONE Championship. Saya harus fokus pada kemenangan di pertarungan ini, karena ini begitu berarti bagi saya," ujar Rahardian dalam pernyataan resmi yang diterima SINDOnews, Rabu (13/9/2017).

Lawan yang ada di hadapan Rahardian kali ini adalah Bunsrun. Dia adalah petarung yang tengah bertekad untuk mempertahankan kemenangannya di dalam ring ONE Championship setelah memenangkan pertarungan promosi keduanya saat melawan Liu Peng Shuai asal China pada Desember lalu.

Rahardian akan memastikan bahwa ia tidak akan lengah dan bertekad untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di ajang ONE: TOTAL VICTORY. Setelah delapan tahun berlatih dan berkompetisi, Rahardian telah siap untuk melangkah ke jenjang karier selanjutnya.

"Saya selalu berkata pada diri saya sendiri untuk terus meningkatkan kemampuan setiap hari. Saya percaya bahwa olahraga professional selalu berkembang dan standarnya akan meningkat setiap saat. Saya mengetahui jika level dari olah raga ini telah naik dalam waktu yang singkat, dan semakin tinggi tingkatan yang Anda miliki, semakin cepat evolusinya. Fakta bahwa saya dapat melihat diri saya sendiri semakin baik setiap harinya menjadi inspirasi bagi diri saya sendiri. Saya siap untuk menunjukkan kepada dunia bahwa saya memiliki banyak hal untuk ditawarkan," jelas Rahardian.
3 Petarung Indonesia Usung Kemenangan

Adapun petarung Indonesia lainnya, Papua Badboy akan menantang pendatang baru yang tengah dipromosikan, Phat Soda dari Kamboja dalam laga tambahan ONE: TOTAL VICTORY. Juara Turnamen Kelas Strawweight ONE Indonesia, semakin percaya diri karena akan tampil di depan pendukung negaranya sendiri. Dia pun berkeinginan untuk menghapus rangkaian kekalahan sebelumnya dengan berlatih keras di bawah arahan mantan petarung kelas Welter ONE Championship Zuli “The Shark” Silawanto di Tigershark Fighting Academy, untuk menghadapi laga kelas strawweight tiga ronde melawan Soda.

"Saya ingin penonton menyaksikan Adrian sesungguhnya kembali setelah tiga kekalahan. Saya akan menghibur mereka. Saya ingin menunjukkan kepada penonton siapa sebenarnya Papua Badboy! Pelatih telah mempersiapkan saya sangat baik untuk pertarungan ini. Saya tak ingin mengecewakan tim saya dan negara saya saat memasuki ring di tanggal 16 September. Saya ingin mengetahui seberapa bagus permainan atas saya kali ini. Saya ingin perubahan. Pertarungan di atas matras sangat melelahkan, Anda membutuhkan lebih banyak tenaga. Meskipun ia sangat percaya diri bahwa ia akan mengangkat kedua tangannya setelah melawan Soda, Matheis menekankan bahwa ia begitu menghormati lawan asal Kambojanya ini," terang Adrian.
3 Petarung Indonesia Usung Kemenangan

Di bagian lain, Sunoto kembali menginginkan kemenangan selanjutnya di ajang ONE Championship setelah memastikan kemenangan ronde pertama melawan petarung Kamboja Chan Heng Januari lalu. Petarung yang dikenal dengan julukan The Terminator itu ingin menjadikan dua kemenangan berturut-turut dalam laga di 2017 saat berhadapan dengan Thai Rithy. "Penggemar dapat melihat kemampuan saya yang lebih baik. Saya berkembang lebih baik dalam setiap pertarungan, dan pertarungan terakhir memberikan saya banyak hal. Sehingga pertarungan kali ini adalah saat saya menguji kemampuan baru saya dan menunjukkannya di rumah kedua di Jakarta," tutur Sunoto.

Petarung kelas bulu Indonesia berusia 31 tahun ini merupakan salah satu dari banyak atlet bela diri yang dengan bangga dapat mewakili Indonesia. Dibesarkan di Blora, Jawa Tengah, Sunoto memiliki ketertarikan dengan bela diri sejak Ia kecil. Meskipun Sunoto belajar berbagai disiplin ilmu bela diri saat muda, seperti taekwondo, ia kemudian hanya fokus pada Wushu dan Brazilian Jiu-Jitsu. "Tujuan saya adalah untuk menjadi juara dan menginspirasi banyak orang. Saya tahu banyak hal positif yang dapat diberikan bela diri, dan saya ingin orang-orang terinspirasi untuk melakukannya. Itulah kenapa saya tetap melakukannya dan berharap juga dapat memberikan kesejahteraan bagi keluarga saya," tutup Sunoto.
(bep)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9516 seconds (0.1#10.140)