Perjuangan Tak Kenal Lelah Garcia Buahkan Hasil
A
A
A
WUHAN - Caroline Garcia merasa sangat senang dan bangga dengan perjuangan yang diperlihatkannya ketika membekuk Ashleigh Barty di final Wuhan Terbuka 2017, akhir pekan kemarin. Setelah bertanding selama hampir tiga jam, Garcia akhirnya menang 6-7 (3-7), 7-6 (7-4) dan 6-2.
"Saat ini, saya merasa sangat senang dan bangga dengan pertarungan saya, bangga dengan semua pekerjaan yang kami lakukan," ujar Garcia di laman WTA Tennis.
Petenis asal Prancis itu mengakui bahwa terkadang dia kesulitan untuk tetap mempertahankan permainan terbaik, setelah melakukannya di beberapa permainan. Namun, beruntung di final Wuhan Terbuka, Garcia tetap mampu bermain bagus.
"Sulit saat Anda baru menang setelah dua jam 45 menit untuk mengatakan dengan tepat bagaimana perasaan saya, tapi untuk memenangkan sebuah gelar, itu selalu sesuatu yang sangat istimewa. Premier 5, itu lebih baik lagi. Bagi saya, gelar juara adalah gelar juara," tutur petenis 23 tahun itu.
Garcia tetap berjuang, karena dia tidak bisa melepaskan laga final ini begitu saja, kendati kehilangan set pembuka. Anda harus berjuang sampai akhir!" tegas pemain nomor 15 dunia.
"Itulah mengapa Anda berlatih keras, untuk bermain di momen seperti ini. Bahkan jika Anda kalah, tidak masalah, Anda harus berjuang sampai akhir dan menemukan solusinya. Anda tidak menemukan solusinya, baiklah, Anda harus terus kerja," kata Garcia.
"Saat ini, saya merasa sangat senang dan bangga dengan pertarungan saya, bangga dengan semua pekerjaan yang kami lakukan," ujar Garcia di laman WTA Tennis.
Petenis asal Prancis itu mengakui bahwa terkadang dia kesulitan untuk tetap mempertahankan permainan terbaik, setelah melakukannya di beberapa permainan. Namun, beruntung di final Wuhan Terbuka, Garcia tetap mampu bermain bagus.
"Sulit saat Anda baru menang setelah dua jam 45 menit untuk mengatakan dengan tepat bagaimana perasaan saya, tapi untuk memenangkan sebuah gelar, itu selalu sesuatu yang sangat istimewa. Premier 5, itu lebih baik lagi. Bagi saya, gelar juara adalah gelar juara," tutur petenis 23 tahun itu.
Garcia tetap berjuang, karena dia tidak bisa melepaskan laga final ini begitu saja, kendati kehilangan set pembuka. Anda harus berjuang sampai akhir!" tegas pemain nomor 15 dunia.
"Itulah mengapa Anda berlatih keras, untuk bermain di momen seperti ini. Bahkan jika Anda kalah, tidak masalah, Anda harus berjuang sampai akhir dan menemukan solusinya. Anda tidak menemukan solusinya, baiklah, Anda harus terus kerja," kata Garcia.
(nug)