Jelang Asian Games 2018, Kemenpora Tingkatkan Mutu Wasit Angkat Besi Indonesia

JAKARTA - Guna mendapatkan wasit angkat besi berlevel internasional, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggelar pelatihan. Kegiatan yang bekerjasama dengan PB PABBSI berlangsung mulai 22 hingga 26 Oktober mendatang di Bandung.

Kegiatan ini juga dimaksudkan agar wasit Indonesia bisa memimpin di ajang Asian Games 2018. Buat Indonesia merupakan kesempatan memperkenalkan wasit disamping pada lifter mengingat Indonesia akan bertindak sebagai tuan rumah pesta akbar olahraga empat tahunan itu.

"Tujuan pelaksanaan kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan penyelenggaraan Asian Games 2018 cabang olahraga angkat besi dengan mempersiapkan tenaga wasit yang dapat bertugas di ajang tersebut sesuai dengan kriteria Internasional Federation dalam hal ini International Weighlifting Federation (IWF)," jelas Asisten Deputi Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dra.Marheny Dyah Kusumawati,M.Pd dalam rilis yang diterima SINDONews, Senin (23/10/2017).

"Kemenpora berharap sebagian besar pelaksana teknis cabor angkat besi di Asian games 2018 adalah orang Indonesia, oleh karena itu melalui pelatihan ini saya berharap para peserta dapat memperoleh licence atau sertifikat internasional sehingga representatif untuk bertugas di Asian Games" lanjut Marhaeny.

Dalam kesempatan itu, Marhaeny berharap cabang angkat besi masih menjadi andalan Indonesia. "Angkat besi ini merupakan cabor unggulan Indonesia di ajang Asian Games dan Olimpic, oleh karena itu saya berpesan prestasi ini untuk terus dipertahankan atau bahkan ditingkatkan dengan melakukan pembinaan yang berjenjang dan berkelanjutan."

Sementara itu, Kepala Bidang Angkat Besi PB PABBSI, Alamsyah Wijaya mengungkapkan saat ini PABBSI hanya tujuh orang wasit internasional II. "Jadi kami menyambut baik fasilitas dari Kemenpora untuk meningkatkan level sertifikat para wasit angkat besi, yang terdekat lulusan dari pelatihan ini dipersiapkan untuk pelaksana teknis di Asian games 2018."

Dengan lebih banyaknya jumlah wasit angkat besi internasional maka diharapkan dapat mendongkrak kualitas dan kuantitas penyelenggaraan event angkat besi baik nasional ataupun internasional. Imbasnya tentu terhadap peningkatan prestasi angkat besi.

Menurut Ketua Pelaksana, Yayan Rubaeni, kegiatan ini diikuti oleh 50 orang peserta yang berasal dari 20 provinsi. Mereka merupakan hasil seleksi yang dilakukan oleh PB PABBSI. Selama pelatihan mereka akan mendapatkan arahan langsung dari Chinen Reiko Kato dari Jepang disamping dari PB PABBSI sendiri.