Pemain Ini Bakal Jadi Pengkhianat di Laga MU vs Bhayangkara FC
A
A
A
BANGKALAN - Thiago Furtuoso mengaku tidak ingin terbebani lantaran harus menghadapi Bhayangkara FC yang notabene merupakan mantan timnya. Pernyataan itu disampaikannya jelang laga Madura United (MU) versus Bhayangkara FC di Gelora Bangkalan Stadium, Rabu (8/11/2017) malam.
"Siapapun yang akan kami hadapi adalah tim yang sama-sama memperebutkan satu bola untuk bisa mencetak gol ke gawang lawan. Dan sama-sama berusaha agar lawan tidak cetak gol ke gawang kami," tegas Furtuoso seperti dikutip dari laman resmi Madura United.
Dikatakan Furtuoso, sebagai pemain profesional dirinya harus bekerja keras memberikan kontribusi besar terhadap tim yang dibelanya saat ini. Sehingga, melawan Bhayangkara FC bukan persoalan serius buat pemain kelahiran Sao Paulo, Brasil, 8 Juni 1987.
"Saya adalah pemain professional dan harus bermain professional untuk ikut membantu tim saya memenangi pertandingan," tutur pemain asal Brasil tersebut.
Madura United masih menjaga peluang juara di Liga 1 musim 2017/2018. Saat ini tim besutan Gomes Olivera tertahan di urutan keempat dengan raihan 60 poin atau tertinggal lima angka dari Bali United.
Kendati demikian, Madura United saat ini tengah berada dalam kepercayaan diri yang tinggi. Pasalnya, tim berjuluk Laskar Sape Kerrap belum terkalahkan dalam lima pertandingan terakhirnya.
Sementara Bhayangkara FC sejauh ini menghuni posisi kedua dengan raihan 63 poin. Tidak ada jalan selain mengamankan kemenangan di laga melawan Madura, sebab pada pertandingan terakhir mereka akan berhadapan melawan Persija.
"Siapapun yang akan kami hadapi adalah tim yang sama-sama memperebutkan satu bola untuk bisa mencetak gol ke gawang lawan. Dan sama-sama berusaha agar lawan tidak cetak gol ke gawang kami," tegas Furtuoso seperti dikutip dari laman resmi Madura United.
Dikatakan Furtuoso, sebagai pemain profesional dirinya harus bekerja keras memberikan kontribusi besar terhadap tim yang dibelanya saat ini. Sehingga, melawan Bhayangkara FC bukan persoalan serius buat pemain kelahiran Sao Paulo, Brasil, 8 Juni 1987.
"Saya adalah pemain professional dan harus bermain professional untuk ikut membantu tim saya memenangi pertandingan," tutur pemain asal Brasil tersebut.
Madura United masih menjaga peluang juara di Liga 1 musim 2017/2018. Saat ini tim besutan Gomes Olivera tertahan di urutan keempat dengan raihan 60 poin atau tertinggal lima angka dari Bali United.
Kendati demikian, Madura United saat ini tengah berada dalam kepercayaan diri yang tinggi. Pasalnya, tim berjuluk Laskar Sape Kerrap belum terkalahkan dalam lima pertandingan terakhirnya.
Sementara Bhayangkara FC sejauh ini menghuni posisi kedua dengan raihan 63 poin. Tidak ada jalan selain mengamankan kemenangan di laga melawan Madura, sebab pada pertandingan terakhir mereka akan berhadapan melawan Persija.
(sha)